Anette Isabella Ginting: Memulihkan Kesehatan Mental Melalui Art Therapy
Anette Isabella Ginting seorang psikolog klinis dan penulis buku Psychologist for Everyone --Dokumentasi milik Lydia Khaerani
INFORADAR.ID - Banten Book Fair 2025 terus menghadirkan diskusi inspiratif yang menggugah kesadaran akan pentingnya kesehatan mental. Pada hari ketiga perhelatan literasi ini, digelar sesi Book Talk yang menghadirkan Anette Isabella Ginting, seorang psikolog klinis sekaligus penulis buku Psychologist for Everyone, Jumat 16 Mei 2025.
Bertempat di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Provinsi Banten, acara ini berlangsung hangat dan interaktif, menyita perhatian para peserta dari berbagai kalangan.
Dalam pemaparannya, Anette menjelaskan bahwa dirinya memang memiliki ketertarikan terhadap dunia tulis-menulis sebagai salah satu bentuk ekspresi diri. Buku Psychologist for Everyone yang ia tulis bukanlah buku bacaan biasa, melainkan sebuah buku aktivitas yang dirancang menyerupai sesi konseling mandiri.
Buku ini menjadi panduan bagi pembacanya untuk mengenali dan memulihkan diri lewat pendekatan yang sederhana, namun efektif yakni art therapy.
Perjalanan buku ini bermula pada tahun 2023, saat Anette mulai membagikan konten tentang art therapy di akun Instagram pribadinya. Ia menyadari bahwa aktivitas menggambar atau sekadar mencoret-coret ternyata bisa menjadi media penyembuhan yang kuat, terutama bagi mereka yang sulit mengungkapkan isi hati secara verbal.
BACA JUGA:Perpusnas Gandeng Mahasiswa: Program KKN Tematik Literasi untuk Bangun Desa Cerdas
“Art therapy itu sesederhana coret-coretan yang ternyata selama ini sudah sering kita lakukan tanpa sadar. Dari situ saya mulai membagikan konten secara konsisten,” ujar Anette.
Kepeduliannya terhadap kesehatan mental masyarakat semakin tumbuh ketika ia melihat banyak orang meluapkan amarah dan keresahan di media sosial. Hal tersebut membuatnya tergerak untuk membuka layanan konseling gratis secara daring melalui akun Instagram Psychologist for Everyone.
Inisiatif ini akhirnya menarik perhatian penerbit, yang kemudian mendorong Anette untuk mengemas idenya ke dalam bentuk buku agar lebih mudah diakses secara luas.
Psychologist for Everyone hadir sebagai bentuk layanan psikologis yang lebih inklusif dan mudah diakses. Buku ini dirancang layaknya sesi konseling dengan psikolog, namun dilakukan secara mandiri.
Anette menekankan bahwa buku ini bukan hanya untuk mereka yang mengalami gangguan mental, tetapi juga untuk siapa saja yang ingin memahami dan menjaga kondisi psikologisnya. “Buku ini bisa jadi teman saat kita tidak bisa tidur, saat overthinking, daripada scroll media sosial, lebih baik corat-coret di buku ini,” ucapnya.
BACA JUGA:Ingin Jadi ASN? Ini Proses dan Syarat yang Harus Kamu Tahu
BACA JUGA:Penyebab Kerontokan Rambut di Usia Muda, Salah Satunya Karena Ini
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
