Mengenal Perbedaan Mental Health dan Mental Illnes
Seseorang yang mengalami mental health--Freepik/@freepik
Mental illness atau gangguan mental adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan berbagai kondisi yang memengaruhi pikiran, perasaan, perilaku, atau suasana hati seseorang.
Gangguan mental dapat memengaruhi kemampuan seseorang untuk berfungsi secara normal dalam kehidupan sehari-hari. Depresi, gangguan kecemasan, bipolar, skizofrenia, dan gangguan obsesif-kompulsif (OCD) adalah beberapa jenis gangguan mental.
Mental illness sering kali memerlukan diagnosis profesional dari tenaga medis seperti psikolog atau psikiater. Penanganannya dapat berupa terapi psikologis, pengobatan, atau kombinasi keduanya.
Faktor penyebab gangguan mental bisa sangat kompleks, termasuk genetik, lingkungan, trauma, dan ketidakseimbangan kimiawi di otak.
Perbedaan Utama
1. Definisi: Mental health adalah keadaan kesejahteraan psikologis secara keseluruhan, sedangkan mental illness adalah kondisi spesifik yang mengganggu fungsi mental.
BACA JUGA:Lebih dari Sekadar Lelah: Kenali Tanda Kelelahan Mental
BACA JUGA:7 Kebiasaan Kecil yang Membuat Mental Kamu Kuat Terutama di Kalangan Gen-Z, Berikut Tipsnya!
Seseorang yang mengalami kecemasan mental--Freepik/@freepik
2. Spektrum: Mental health berada dalam spektrum yang terus berubah, tergantung pada berbagai faktor seperti stres dan pola hidup.
Seseorang dapat memiliki kesehatan mental yang baik meskipun menghadapi tantangan. Sebaliknya, mental illness mengacu pada kondisi medis yang membutuhkan penanganan khusus.
3. Penanganan: Kesehatan mental dapat ditingkatkan melalui kebiasaan sehat, seperti olahraga, meditasi, dan menjaga hubungan sosial. Mental illness, di sisi lain, memerlukan intervensi medis atau psikologis.
Mengapa Penting Memahami Perbedaan Ini?
Kesalahpahaman tentang kesehatan mental dan gangguan mental dapat menyebabkan stigma dan kurangnya dukungan terhadap mereka yang membutuhkan bantuan.
Dengan memahami perbedaan ini, kita dapat lebih empati terhadap orang lain, meningkatkan literasi kesehatan mental, dan mendorong lebih banyak orang untuk mencari bantuan profesional jika diperlukan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: