Kasus Guru Pukul Guru, Dindik Lebak Serahkan Kasusnya ke Penegak Hukum

Kasus Guru Pukul Guru, Dindik Lebak Serahkan Kasusnya ke Penegak Hukum

Korban pemukulan saat mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Misi Kabupaten Lebak.--

LEBAK, INFORADAR.ID - Dinas Pendidikan (Dindik) Lebak menyerahkan kasus pemukulan guru di SDN 1 Cempaka, Kecamatan Warunggunung ke pihak penegak hukum. Dinas ini menghormati upaya hukum yang dilakukan oleh korban pemukulan.

"Kasusnya sudah ditangani aparat penegak hukum, kami sangat menghormati upaya hukum. Ya, menunggu proses hukum dan harus menghormati aparat hukum," kata Sekretaris Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Lebak Maman Suryaman, Jumat (15/9).

Diberitakan sebelumnya, S (55),  seorang guru SDN 1 Cempaka Warunggunung memukul SB (37), rekan kerjanya, di lingkungan sekolah pada Rabu (13/9). Bagian wajah perempuan yang menjadi korban pemukulan mengalami luka dan mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Misi Lebak.

Maman menyayangkan peristiwa tersebut yang terjadi di ranah pendidikan. Ia berharap kasus tersebut tidak terjadi lagi.

Kabid Pendidikan Sekolah Dasar Dindik Lebak Hadi Mulya juga menyayangkan kejadian penganiayaan yang terjadi di lingkungan sekolah pada Rabu (13/9) lau.

Hadi berharap semoga kasus tersebut menemui titik temu dan tidak berlanjut ke meja hijau.

"Semoga setelah kejadian tersebut, tidak berlanjut ke ranah hukum dan kedua belah pihak bisa damai dan menjadi pelajaran kita semua dalam menyelesaikan masalah dengan kepala dingin," pungkasnya.

Kepala SDN 1 Cempaka Nenah menjelaskan, insiden pemukulan terjadi di ruang guru sekira pukul 09.30 WIB.  Pelaku tiba-tiba memukul bagian kepala hingga SB terjungkal.

"Kebetulan saat kejadian saya berada di belakang sekolah, saya sedang menyapu sama anak-anak. Saat itu ada guru yang melapor bahwa korban dipukul, ditonjok oleh pelaku. Saat mendengar itu saya kaget mendengarnya dan gemetar. Saya langsung ke ruang guru dan melihat korban dalam keadaan menangis," ungkap Nenah saat ditemui di Rumah Sakit Misi Lebak, Kamis (14/9).

Nenah melanjutkan, saat itu korban langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Setelah itu melapor ke Polsek Warunggunung. "Ini kan udah penganiayaan dan korbannya perempuan," ungkapnya.

Kata dia, korban dirawat di Rumah Sakit Misi Lebak setelah mengalami luka memar pada bagian pelipis mata sebelah kanan akibat pukulan. Korban juga masih trauma.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: