Kemarau Melanda, Ini Cara Salat Minta Hujan

Kemarau Melanda, Ini Cara Salat Minta Hujan

Jamaah melakukan takbiratul ihram, salah satu gerakan salat istisqa.-NU Online-

Rukun khutbah dan tata caranya dalam salat istisqa ⁰sama dengan yang dilakukan khatib sesudah salat Id. Diantaranya membaca takbir 9 x pada khutbah pertama dan takbir 7 x pada khutbah kedua.

Dalam materi khutbah dianjurkan khatib mengajak umat Islam untuk bertaubat, meminta ampun atas segala dosa, serta memperbanyak istighfar dengan harapan Allah SWT mengabulkan apa yang menjadi kebutuhan umat Islam dan makhluk hidup lainnya pada saat kemarau panjang.

BACA JUGA:Warga Banten Diimbau Siaga Menghadapi Musim Kemarau Lebih Kering

Tiap-tiap mengakhiri khutbah pertama dan khutbah kedua, khatib disunnahkan membaca doa dengan cara dirinya membalikkan badan dan membelakangi jamaah untuk menghadap kiblat, menukar posisi selendang sorban di pundaknya, seraya mengangkat kedua tangannya.

Adapun doa yang dipanjatkan pada penghujung khutbah salat istisqa yang pernah dibaca Rasulullah Saw adalah sebagai berikut:

1- ((اللهم اسقنا، اللهم اسقنا، اللهم اسقنا))، وفي لفظ: ((اللهم أغثنا، اللهم أغثنا، اللهم أغثنا))

2 – ((اللهم اسقنا غيثًا مغيثًا، مريعًا، نافعًا غير ضار، عاجلاً غير آجل))

3 – ((الحمد لله رب العالمين، الرحمن الرحيم، ملك يوم الدين، لا إله إلا الله يفعل ما يريد، اللهم أنت الله لا إله إلا أنت الغني ونحن الفقراء، أنزل علينا الغيث واجعل ما أنزلت لنا قوة وبلاغًا إلى حين))

4 – ((اللهم اسق عبادك، وبهائمك، وانشر رحمتك، وأحيي بلدك الميت))

5 – ((اللهم اسقنا غيثًا مريئًا مريعًا طبقًا عاجلاً غير رائث ، نافعًا غير ضار))

Demikian ulasan tentang salat istisqa secara singkat mudah-mudahan bermanfaat. (*)

BACA JUGA:Tempat Wisata Pandeglang yang Paling Well Dikunjungi Ketika Gerah Musim Kemarau

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: