4 Kekurangan Menjadi Freelance Writer yang Harus Kamu Ketahui, Penghasilan Salah Satunya?

4 Kekurangan Menjadi Freelance Writer yang Harus Kamu Ketahui, Penghasilan Salah Satunya?

Ilustrasi: Kekurangan menjadi seorang freelance writer-Freepik.com-drobotdean


Ilustrasi-Freepik.com-jcomp

Sebagian penulis lepas berhasil meraih penghasilan yang mencukupi dari menulis, bahkan menjadikannya sebagai sumber penghasilan utama. 

Namun, penting untuk diingat bahwa tidak semua freelance writer dapat mengandalkan pekerjaan ini sebagai sumber pendapatan utama. 

BACA JUGA:Memasuki Tahun 2025, Ini 4 Langkah Efektif untuk Mengatur Keuangan

BACA JUGA:Pendaftaran KIP Kuliah 2025: Solusi Kuliah Gratis di PTN dan PTS

Ketidakpastian jumlah pekerjaan dan fluktuasi penghasilan dari bulan ke bulan menjadikan profesi ini sulit untuk dijadikan sandaran utama. 

Untuk itu, diperlukan pengalaman, keterampilan menulis yang mumpuni, serta pemasaran diri yang baik.

2. Penghasilan Setiap Bulan tidak Tetap

Freelance writer adalah pekerjaan yang tidak memiliki kontrak tetap. Penghasilan mereka biasanya berasal dari proyek yang diambil atau kontribusi di media tertentu. 

Akibatnya, gaji yang diterima bervariasi setiap bulannya, tergantung pada produktivitas dan jumlah pekerjaan yang diterima. 

Jika pada suatu bulan seorang penulis freelance berhasil mengumpulkan banyak proyek dan mampu memenuhi deadline dengan baik, maka penghasilannya bisa lebih tinggi.

3. Usaha Lebih untuk Meningkatkan Penghasilan

Berbeda dengan karyawan tetap yang mendapatkan gaji bulanan yang sama, penulis freelance harus bekerja lebih keras untuk mencapai penghasilan yang lebih tinggi.

Mereka harus bersedia mengambil lebih banyak proyek dan menginvestasikan waktu serta pikiran lebih dalam pekerjaan mereka. 

Ini tentu bukanlah hal yang mudah, karena dibutuhkan dedikasi tinggi untuk mencapai target penghasilan yang diinginkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: