Aktif Organisasi Ganggu Akademik Mahasiswa? Begini Manajemen Waktu Ala Mahasiwa Hukum Untirta

Aktif Organisasi Ganggu Akademik Mahasiswa? Begini Manajemen Waktu Ala Mahasiwa Hukum Untirta

Manajemen waktu Ricci-Ricci for Inforadar.id-

INFORADAR.ID - Menjadi mahasiswa yang aktif dalam berbagai organisasi di kampus merupakan tantangan tersendiri. Selain harus  menjaga prestasi akademik, mahasiswa juga perlu memanajemen waktu dengan baik agar tetap produktif dan tidak kewalahan.

Manajemen waktu yang efektif menjadi kunci untuk mencapai keseimbangan antara kegiatan akademik dan non-akademik, ketika kamu memutuskan untuk aktif dalam organisasi atau kegiatan, kamu harus mengatur waktu sebaik mungkin.

Seperti Ricci Otto F Sinabutar, mahasiswa Ilmu Hukum Untirta angkatan 2021 yang aktif mengikuti lebih dari 1 organiasi dan kegiatan dalam perkuliahannya, diantaranya yaitu Perhimpunan Mahasiswa Hukum Indonesia (Permahi) Komisariat Untirta, Tirtayasa Law Debaters Comunity (de'Recht), Sekolah Gerakan Pemuda Mahasiswa Indonesia (SGMI) dan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Provinsi Banten.

Ricci mengungkapkan alasan dirinya mengikuti banyak organisasi karena ia merupakan mahasiswa rantau, dengan mengikuti banyak organisasi ia merasa memiliki rumah baru dan banyak relasi.

BACA JUGA:Mahasiswa Untirta Lakukan Demonstrasi Inovasi Pangan Lokal

"Motivasi gua ikut organisasi dikarenakan gua merupakan mahasiswa rantau di Untirta, jadi ikut banyak organisasi membuat gua punya rumah baru untuk bisa memperbanyak relasi," ucap  Ricci

Dalam manajemen waktunya, Ricci menggunakan skala prioritas  dengan tetap memprioritaskan akademik, "Cara gua membagi waktu antara organisasi dan akademik yaitu dengan menggunakan skala prioritas. Tentunya yang menjadi prioritas utama adalah akademik baru agenda organisasi," tutur Ricci.

Mengikuti organisasi tidak mengganggu akademik Ricci, sebaliknya ia sangat beruntung karena ketika ia kesulitan mengenai akademik, ia bisa konsultasi kepada seniornya di organisasi.

"Justru yang saya rasakan ketika ikut banyak organisasi justru mendorong Akademik saya, dikarenakan ketika saya kesulitan dalam akademik saya bisa sharing maupun konsultasi ke para senior yang sudah berpengalaman," ujar Ricci.

BACA JUGA:Tips Manajemen Waktu dari Neneng, Duta Aksi Nusantara

Bahkan walaupun mengikuti banyak organisasi, Ricci masih bisa sebat banyak prestasi, salah satunya adalah Juara 2 lomba Debat Nasional Bahasa Indonesia, Gebyar Season 2 Universitas Faletehan.

Jadi, organisasi bukanlah pengganggu akademik mahasiswa, hal itu kembali lagi pada diri seorang mahasiswa dan bagaimana ia dalam manajemen waktunya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: