Mahasiswa Untirta Gandeng Cendekiawan Kampung Tingkatkan Nilai Jual Produk UMKM

INFORADAR.ID – Mahasiswa jurusan Pendidikan Non-Formal (PNF), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), lakukan sosialisasi mengenai inovasi kemasan pada produk emping melinjo.

Sebanyak 3 mahasiswa yang mengikuti program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) jurusan PNF, mengajak Cendekiawan Kampung untuk melakukan inovasi pada produk emping yang diperjual belikan.

Sosialisasi inovasi kemasan produk emping dilaksanakan di Koperasi Amanah Tenjolahang Sejahtera, Desa Tenjolahang, Kecamatan Jiput, Kabupaten Pandeglang, Banten pada Selasa, 11 Juni 2024.

Sosialisasi tersebut dihadiri oleh Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Mohammad Fikri Tanzil Mutaqin dan anggota Cendekiawan Kampung. Mohammad Fikri Tanzil Mutaqin mengungkapkan jika kegiatan sosialisasi inovasi kemasan produk, hadir dengan tujuan utama meningkatkan nilai jual produk.

“Untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan baru kepada para anggota koperasi mengenai pentingnya inovasi kemasan dalam meningkatkan nilai jual produk,” kata Mohammad Fikri Tanzil Mutaqin.

Sebanyak 6 anggota koperasi dan Cendekiawan Kampung mengikuti sosialisasi yang diselenggarakan oleh mahasiswa MBKM jurusan PNF.

Satu persatu peserta diajarkan cara mengoperasikan aplikasi Canva untuk pembuatan logo produk. Peserta juga diberikan tips agar desain logo terlihat menarik.

Kegiatan sosialisasi inovasi kemasan produk emping melinjo merupakan salah satu bentuk kolaborasi antara akademisi dan masyarakat dalam rangka pemberdayaan ekonomi lokal. Program MBKM Mandiri Prodi PNF Untirta berkomitmen untuk terus melakukan kegiatan serupa di masa mendatang. Dengan adanya kegiatan ini, berharap dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat sekitar.

Sebelumnya, Untirta telah melakukan perjanjian kerjasama dengan Yayasan Cendekiawan Kampung untuk meningkatkan sinergi dan kolaborasi pada Selasa, 5 Maret 2024.

Cendekiawan Kampung bergerak di bidang pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Yayasan Cendekiawan Kampung mencoba membantu masyarakat dalam mengembangkan sumber daya dan potensi yang ada di wilayah Pandeglang, sehingga bisa menjadi peluang usaha yang bagus.

Memiliki tujuan yang sama, mahasiswa PNF akhirnya menggandeng Cendekiawan Kampung dalam meningkatkan perekonomian masyarakat, dengan memberikan cara-cara inovatif dalam menjualkan produk UMKM. (*)

Sumber: