CPNS 2026 Dibuka atau Tidak? Menteri PANRB Beri Penjelasan Terbaru

INFORADAR.ID- Isu mengenai pembukaan seleksi CPNS 2026 kembali menarik perhatian masyarakat. Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) memberikan informasi terkini terkait kemungkinan dibukanya rekrutmen ASN. 

Ia menjelaskan bahwa pemerintah sedang menjalankan analisis dan evaluasi tentang kebutuhan ASN di seluruh Indonesia, sambil mempertimbangkan formasi yang diperlukan baik di tingkat pusat maupun daerah.

Menurut Menteri PANRB, keputusan untuk membuka CPNS 2026 akan disesuaikan dengan hasil pemetaan kebutuhan tenaga kerja dan kemampuan anggaran negara. 

Pemerintah juga menekankan pentingnya meningkatkan mutu pelayanan publik melalui pengisian posisi yang benar-benar diperlukan. 

BACA JUGA:Terminal Kadubanen Pandeglang Tingkatkan Keamanan Jelang Libur Nataru

BACA JUGA:Pemkab Serang Evaluasi Aturan Bebas Parkir di Pasar Anyar

Oleh karena itu, masyarakat diharapkan bersabar menunggu pengumuman resmi terkait CPNS 2026 dan tidak mudah percaya pada informasi yang belum bisa dipastikan kebenarannya.

Saat ini, pemerintah masih memetakan kebutuhan pegawai di kementerian dan lembaga (K/L) sebagai persiapan untuk rekrutmen CPNS.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Rini Widyantini mengungkapkan bahwa dia telah meminta kementerian dan lembaga untuk menyerahkan analisis kebutuhan pegawai mereka dalam lima tahun ke depan.

BACA JUGA:Polda Banten Peringatkan Potensi Hujan Lebat Disertai Angin Kencang

BACA JUGA:Cari Cuan dari HP! Ini 4 Aplikasi Survei Penghasil Uang Terpercaya

“Saya sudah meminta mereka untuk melakukan analisis kebutuhan sesuai dengan strategi lima tahun ke depan. Ini bertujuan agar kita dapat melihat apakah ada pertumbuhan positif terhadap posisi tertentu, apakah ada penurunan, atau apakah tetap harus sama,” jelas Rini.

Ia juga menambahkan bahwa analisis kebutuhan harus sejalan dengan program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto. 

Kementerian PANRB akan membantu dalam menyiapkan kebutuhan struktur ASN secara nasional.

Sumber: