Keren! Ridho Nur Hidayat, Mahasiswa Untirta yang Lolos Beasiswa YSEALI AFP ke Amerika Serikat

INFORADAR.ID - Ridho Nur Hidayat mahasiswa Untirta angkatan 2021, anak muda Banten ini lolos Program Beasiswa Akademik Young Southeast Asian Leaders Initiative (YSEALI AFP) yang disponsori oleh Departemen Luar Negeri AS. 

Tujuan utama program ini adalah mengembangkan keterampilan kepemimpinan di kalangan pemuda Asia Tenggara dan memperkuat hubungan AS-Asia Tenggara. 

Program ini mendatangkan mahasiswa sarjana dan lulusan baru berusia 18-25 tahun dari 11 negara Asia Tenggara ke AS untuk pertukaran lima minggu yang didanai penuh, salah satunya adalah Ridho.

Motivasi Ridho mengikuti program ini karena ia ingin belajar di luar negeri seperti AS top 3 dunia dan ingin merasakan lingkup budaya disana.

"Gue mau ngerasain gimana lingkup belajar di luar negeri, termasuk amerika serikat yang punya kampus top 3 dunia. Selain belajar, karena background gue itu ada di bidang bahasa dan budaya, gue juga mau ngerasain lingkup budaya mereka dan gimana cara mereka mempertahankan itu," ungkap Ridho.

BACA JUGA:Trendy di Semua Kalangan, 4 Barang Ini yang Harus Dimiliki untuk Menunjang Outfit Skena

BACA JUGA:Indra Sjafri Umumkan Pemain Timnas Indonesia untuk Piala Asia U-20 2025, Optimisme Terus Mengalir

Ridho juga ingin membawa ilmu yang ia dapat dari AS ke Indonesia untuk mengembangkan komunitas.

"Gue juga pengen membawa ilmu dari Amerika Serikat ke Indonesia dengan ngembangin komunitas, hasil dari ilmu yang gue pelajari di univ amerika serikat," lanjutnya.

Proses seleksi yang Ridho lalui dimulai pada bulan September dengan pemberkasan dan penulisan empat esai. Selanjutnya, pada bulan Desember wawancara dengan Kedutaan Besar Amerika Serikat dan terakhir pengumuman hasil seleksi pada bulan Januari.

Terdapat dua jadwal keberangkatan yaitu fall (musim gugur) dan spring (musim semi), ridho mendapatkan jadwal fall. Ia akan berangkat ke AS pada 25 September 2025 mendatang.

BACA JUGA:Alasan Pemerintah Pusat Pangkas Dana Transfer ke Provinsi Banten

BACA JUGA:Pengepungan di Bukit Duri, Perlawanan Sengit Antara Guru dan Murid Berandal

Selain jadi perwakilan kampus, Ridho juga jadi bagian dari Duta Bahasa Provinsi Banten, ia mengusulkan ide untuk pengabdian di daerah rawan tsunami yang pernah terkena tsunami pada tahun 2018. 

Sumber: