Mahasiswa KUKERTA Kelompok 25 UIN SMH Banten Kompak Gotong Royong Bersama Masyarakat Desa Koranji

Mahasiswa KUKERTA Kelompok 25 UIN SMH Banten Kompak Gotong Royong Bersama Masyarakat Desa Koranji

Mahasiswa KUKERTA Kelompok 25 UIN SMH Banten Desa Koranji Kecamatan Pulosari-Dokumen Pribadi-

INFORADAR.ID - Kehadiran Mahasiswa Kukerta kelompok 25 UIN SMH Banten disambut hangat oleh masyarakat Desa Koranji.

Oleh karena itu, mahasiswa mencoba mengajak masyarakat untuk kompak melaksanakan gotong royong membersihkan jembatan dan sungai di Kampung Muncul, Desa Koranji, Kecamatan Pulosari pada Jum'at, 26 Juli 2024.

Terlihat antusiasme masyarakat desa koranji dalam membersamai kegiatan ini, dihadiri oleh Babinsa Binamas, para aparat Desa Koranji sekaligus PJ Kepala Desa Ibu Dedeh Fauziah S.S.T. datang langsung menyaksikan dan membantu kegiatan gotong royong ini. 

BACA JUGA:Mahasiswa KKN UIN Banten Kelompok 66 Adakan Seminar 7 Program Kerja di Kantor Kepala Desa BojongMenteng,Lebak

BACA JUGA:Bukannya Takut, Isa Zega Posting Isi DM Antara Nikita Mirzani dan Pelapor Wanda Hara

Kegiatan gotong royong ini juga diramaikan oleh mahasiswa KKM UNIBA yang berada di Desa Koranji yang dimulai pukul 7.00 s.d 10.00 WIB dan dilanjut makan bersama dengan masyarakat Desa Koranji. 

Kegiatan ini juga mendapat support yang baik dari pihak kecamatan Pulosari yang memberikan bantuan konsumsi, diserahkan langsung oleh ketua KSB kecamatan Pulosari berupa aqua, snack, dan beras diterima secara simbolis langsung oleh ibu Dedeh PJ kepala desa Koranji.

"Kegiatan Gotong Royong yang di adakan di Kp. Muncul berjalan lancar, melihat banyak masyarakat yang ikut dari Bapak-bapak, masyarakat setempat, aparat desa, babinsa binamas juga ada,” ujar Ahmad Rudin selaku penanggung jawab Proker Gotong Royong.

BACA JUGA:3 Mahasiswa Untirta Berhasil Raih Juara 1 LKTI Temu Ilmiah Regional Banten

BACA JUGA:Muncul Isu Dugaan Eki Cirebon Masih Hidup, Fransiskus Marbun: Saya Melihat Langsung Jenazahnya

“Alasan memilih tempat di sana karena banyak sampah berserakan dari mulai sekitar jembatan hingga ke sungai. Walaupun  begitu banyak sampah namun dengan kompak bersama-sama tidak terasa lelah. Ini juga menjadi ajang pendekatan, silaturahmi dengan masyarakat Desa Koranji," tambahnya.

Sebanyak 15 trashbag sampah terisi sampah dari sekitar jembatan dan sungai, setelah itu sampah tersebut diangkut oleh pihak kebersihan desa dan dibuang ke tempat pembuangan umum.

Mahasiswa Kukerta kelompok 25 UIN SMH Banten berharap semoga kegiatan gotong royong ini selalu diterapkan setiap minggunya demi terciptanya lingkungan Koranji yang bersih, nyaman dan aman. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: