Ketahui 5 Jenis Istirahat yang Paling Kamu Butuhkan Agar Hidup Makin Bahagia

Ketahui 5 Jenis Istirahat yang Paling Kamu Butuhkan Agar Hidup Makin Bahagia

Ilustrasi Seseorang Sedang Istirahat--freepik/ katemangostar

INFORADAR.ID - Istirahat memegang peran penting dalam menjaga kesejahteraan kamu serta menciptakan keseimbangan antara tekanan hidup dan kesehatan mental. 

Tetapi, penting untuk disadari bahwa tidak semua jenis istirahat memberikan dampak yang sama. 

Berikut ini adalah lima jenis istirahat yang sangat penting bagi kesejahteraan fisik dan mental kamu sehari-hari.

1. Creative Rest 

Pernahkah kamu merasa kehabisan ide? Seringkali, semakin kamu memaksa diri untuk mendapatkan ide baru, semakin sulit kamu menemukannya.

Istirahat kreatif dapat diwujudkan dengan cara yang menyenangkan, seperti berjalan-jalan ke alam seperti pantai, taman, atau bukit. Melibatkan diri dalam hobi di luar pekerjaan juga dapat membantu mencegah kelelahan kreatif.

2. Physical Rest 

Manfaatkan istirahat fisik yang seimbang untuk membawa perubahan positif pada tingkat energi fisik kamu. 

Istirahat fisik pasif, seperti tidur siang atau tidur malam yang cukup, sangat penting. 

Di sisi lain, istirahat fisik aktif, melalui olahraga, pijat, stretching, atau yoga, bisa membantu meningkatkan kesejahteraan fisik secara menyeluruh.

BACA JUGA : Ingin Rambut Kamu Sehat Meski Pakai Hijab? Intip 5 Tips Merawat Rambut Anti Bikin Rontok

3. Emotional Rest 

Pernahkah kamu merasa terlalu sensitif atau terlalu terbebani secara emosional? 

Ketika kamu memikul beban emosional yang berat, dampaknya bisa terasa di berbagai aspek kehidupan. 

Istirahat emosional melibatkan berbicara dengan teman atau anggota keluarga yang bisa dipercayai, menuliskan perasaan dalam jurnal, serta melatih perhatian penuh untuk meredakan emosi.

4. Social Rest 

Penting untuk menemukan keseimbangan dalam kehidupan sosial kamu. 

Temukan orang-orang yang membuat kamu merasa nyaman dengan diri sendiri dan luangkan waktu untuk berinteraksi dengan mereka. 

Istirahat sosial juga bisa berarti menolak ajakan yang tidak perlu, mengatur batas tugas sosial, menjauhkan diri dari gadget, dan mengontrol seberapa banyak waktu yang dihabiskan bersama kelompok tertentu.

5. Mental Rest 

Istirahat mental memungkinkan kamu untuk sejenak melepaskan diri dari tuntutan kognitif otak. 

Bisa dipraketrkkan dengan sederhana, seperti menggunakan timer sebagai pengingat istirahat atau menciptakan ruang mental dengan menuliskan pemikiran dalam buku catatan. 

Selain itu, menjauhkan diri dari gadget setidaknya satu jam sebelum tidur dapat membantu otak bersiap untuk istirahat yang nyenyak.

Penting untuk diingat bahwa setiap orang memiliki kebutuhan istirahat yang berbeda. 

Jadi jangan ragu untuk merencanakan waktu secara rutin untuk memberi diri kamu jenis istirahat yang sesuai dengan kebutuhan kamu.(*)

BACA JUGA : Alami Depresi Berlebihan? Kenali 3 Ciri Burnout yang Tidak Kamu Sadari

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: