Pemerkosa dengan Modus Membelikan Baju Lebaran Ditangkap di Taktakan Kota Serang
Korban pemerkosaan dengan modus dibelikan baju lebaran saat mendatangi Polda Banten beberapa waktu yang lalu. Kini, pemerkosanya sudah ditangkap di Taktakan, Kota Serang. Foto: Dok. Radar Banten ----
Hanya saja, kepercayaan korban itu berbuah pahit. Sebab, ketika berada di dalam kamar, RS diajak untuk melakukan hubungan badan. Ajakan AR melakukan hubungan suami istri itu langsung ditolak oleh korban.
Pelaku yang marah dengan penolakan itu, kemudian melakukan penganiayaan terhadap RS. RS yang takut dengan pelaku akhirnya pasrah saat kehormatannya direnggut. "Saat ini pelaku kita tahan di Rutan Polda Banten dalam rangka memudahkan proses penyidikan,” ujar Didik.
Sebelumnya diberitakan, kakak korban, SA membenarkan jika adiknya mengalami pendarahan setelah diperkosa pelaku.
Menurut SA, adiknya yang mengalami pendarahan sempat dibawa ke rumah sakit oleh pelaku dan dilaporkan kepada pihak keluarga. "Pelaku telepon ke keluarga kami, ngomongnya jatuh dari motor," cerita SA.
Ketika berkomunikasi dengan pelaku, keluarga korban sempat diminta uang sebesar Rp 13 juta. Kegunaan uang tersebut menurut pengakuan pelaku untuk biaya pengobatan rumah sakit.
"Ketika telepon, pelaku minta uang Rp13 juta untuk biasa rumah sakit. Tapi, keluarga ngasih Rp1 juta ke pelaku. Namun, setelah keluarga ke rumah sakit ternyata biayanya sekitar Rp9 juta. Kami, keluarga akhirnya bayar Rp 3 juta sama jaminan KTP pelaku, baru adik saya bisa pulang," kata SA.
Reporter: Fahmi Sa'i
Editor: M Widodo
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: