Pembangunan Fisik Waduk Karian Selesai 100%, Siap Diresmikan Jokowi Akhir Tahun 2023
Bupati Lebak Hj Iti Octavia Jayabaya saat menerima audiensi dari Balai Besar Wilayah Sungai Cidanau, Ciujung, Cidurian (BBWSC3) di Pendopo Pemkab Lebak, Senin, 13 Februari 2023. Foto: Dok Humas Pemkab Lebak--
LEBAK, INFORADAR.ID --- Pembangunan fisik dam Bendungan Karian, Kabupaten Lebak kini telah mencapai 100 persen. Dan, siap untuk diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada akhir tahun 2023 ini di kisaran bulan Oktober - Desember.
Hanya saja, Bendungan Karian yang mulai dibangun Juni 2015 ini, untuk pengadaan lahan belum seluruhkan dibebaskan. Hingga saat ini pengadaan lahannya mencapai 88,55 persen atau 10.569 bidang dari 12.003 bidang.
Hal itu dikatakan Asda I Setda Lebak Alkadri usai mendampingi Bupati Lebak Hj Iti Octavia menerima audensi Balai Besar Wilayah Sungai Cidanau, Ciujung, Cidurian (BBWSC3) di Pendopo Pemkab Lebak, Senin, 13 Februari 2023.
Bendungan Karian sendiri menenggelamkan sebagian area di enam wilayah kecamatan di Kabupaten Lebak. Yaitu Kecamatan Maja, Cimarga, Sajira, Rangkasbitung dan Kecamatan Kalanganyar.
"Jadi Waduk Karian ini diagendakan akan diresmikan pada akhir tahun 2023, antara Oktober - Desember. Kalo fisik bangunan dam utama sudah selesai 100 persen. Sedangkan untuk pengadaan lahannya sudah mencapai 88,55 persen atau 10.569 bidang dari 12 003 bidang," Alkadri, Senin, 13 Februari.
Menurut mantan Kadis Lingkungan Hidup Lebak ini, sisa 1.434 bidang yang meliputi 254,93 hektar akan dibereskan dan ditarget selesai pada kuartal 3 tahun 2023.
"Untuk pekejaan main dam telah selesai. Saat ini sedang dilaksanakan pekerjaan Hydromechanical, penataan Landscape, dan pekerjaan Ciuyah Tunnel," kata mantan Kabag Humas Setda Lebak ini.
Alkadri menambahkan, pada daerah genangan Bendungan Karian terdapat fasilitas umum berupa sekolah, sarana ibadah, dan kantor desa yang harus direlokasi. Dimana, kata Alkadri, proses relokasi dimulai tahun 2021, dimulai dengan 6 sekolah negeri, 1 mesjid dan 1 madrasah.
"Proses relokasi ini berlanjut tahun 2022 dimana 12 fasum berhasil dibangun yang terdiri dari 4 mesjid, 3 majlis ta’lim, 2 madrasah, 1 mushalla, 1 kantor desa, dan 1 polindes. Pada tahun 2023 direncanakan akan dibangun 24 fasum yang tersebar di 5 desa. Fasos dan fasum yang sudah selesai rencananya akan diresmikan Bupati pada tanggal 23 Februari 2023," paparnya.
Selain itu, di daerah genangan waduk karian terdapat 50 situs makam yang perlu direlokasi yang tersebar di 9 desa dengan jumlah nisan mencapai 10.119 makam.
"Pada tahun 2022 telah dilaksanakan pemindahan 3.788 makam di 3 desa. Pada tahun 2023 relokasi makam ini akan diteruskan, dengan memindahkan 6.328 sisanya," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Lebak Irvan Suyatuvika menambahkan, manfaat dari pembangunan Waduk Karian yakni menyediakan air bagi Rumah Keluarga Indonesia (RKI) untuk Kabupaten Lebak, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang Selatan, dan wilayah Provinsi DKI Jakarta.
Dengan penyediaan air RKI sebesar 9,1 meter kubik per detik melalui Karian-Serpong Conveyance System (KSCS). Penyediaan kebutuhan suplesi ke DI. Ciujung dengan luas 22.000 ha dan pemenuhan kebutuhan Air RKI Kota Cilegon serta Kabupaten Serang sebesar 5,5 m3/detik (melalui intake site Karian).
"Waduk Karian juga dapat melakukan pengendalian banjir daerah hilir yang merupakan kawasan strategis dengan infrastruktur penting. Seperti Jalan Tol Jakarta-Merak, Kawasan Industri terpadu, dengan kapasitas tampungan banjir sebesar 60,8 juta M3," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: