Gempa Bumi Susulan Guncang Cianjur, Kagetkan Warga yang Tengah Tidur

Gempa Bumi Susulan Guncang Cianjur, Kagetkan Warga yang Tengah Tidur

Relawan dan juga selaku Ketua Umum Komunitas Salam Setetes Darah (KSSD) Banten Ais Falet saat akan mengevakuasi korban bencana Gempa bumi Cianjur, Selasa (22/11). Foto: Purnama Irawan/Radar Banten/Istimewa -----

CIANJUR, INFORADAR.ID---Gempa susulan kembali mengguncang Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat, Selasa, 22 November 2022 sekira pukul 21.54 WIB.

Gempa bumi susulan berkekuatan Magnitudo 4,2 Skala Richter berpusat di laut pada jarak 113 kilometer Tenggara Kota Sukabumi, Jawa Barat, pada kedalaman 17 kilometer.

Relawan dan juga selaku Ketua Umum Komunitas Salam Setetes Darah (KSSD) Banten Ais Falet mengatakan, gempa susulan yang terjadi semalam mengagetkan relawan dan warga yang tengah tidur 

"Saat tengah tiduran di masjid dikagetkan dengan gempa bumi susulan. Langsung pada loncat dan berlari menjauhi bangunan," katanya kepada INFORADAR.ID, Rabu (23/11).

Menurut Ais, guncangan gempa bumi susulan terjadi sepanjang hari namun yang semalam terasa lebih kuat. Hingga membuat semua orang kaget.

"Tapi syukur alhamdulilah di tempat saya bersitirahat tidak sampai menimbulkan kerusakan. Hanya saja memang yang tadinya pada tidur jadi pada begadang semalaman," katanya.

Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Selatan Hartanto mengatakan, gempa bumi tektonik berkekuatan Magnitudo 4,2 Skala Richter berpusat di laut pada jarak 113 kilometer Tenggara Kota Sukabumi, Jawa Barat pada kedalaman 17 kilometer.

"Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar aktif dasar laut di Lempeng Eurasia. Dampak gempa bumi yang digambarkan oleh peta tingkat guncangan (Shakemap) BMKG dan berdasarkan laporan dari masyarakat, gempabumi ini dirasakan di wilayah Kabupaten Cianjur, Sukabumi, Garut, Kota Sukabumi dan Kabupaten Tasikmalaya," katanya.

Dengan Skala Intensitas II MMI, yakni getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang. Namun hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempabumi tersebut. 

"Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya," katanya.

JUMLAH KORBAN

Diberitakan sebelumnya, hingga Selasa, 22 November 2022 sore, jumlah korban gempa bumi Cianjur pada Senin, 21 November 2022 dengan kekuatan magnitudo 5,6 mencapai 252 meninggal, 377 luka berat/ringan, dan 7.060 mengungsi. 

Data tersebut dikeluarkan oleh Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Pemkab Cianjur. 

Sementara itu, korban hilang yang disebabkan gempa bumi hingga berita ini diturunkan masih dalam proses pencarian 31 orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: