Mengetahui tingkatan status gunung api ini membantu memberikan gambaran jelas kepada masyarakat tentang potensi bahaya dan langkah mitigasi yang harus dilakukan.
Informasi yang akurat dan mudah dipahami membantu menyelamatkan nyawa dan meminimalkan kerugian.
Sistem ini didasarkan pada data ilmiah yang dikumpulkan oleh para ahli vulkanologi. Data seperti aktivitas seismik, deformasi gunung, serta pengamatan visual digunakan untuk menentukan status.
BACA JUGA:5 Gunung Terpendek di Dunia, Ada yang cuma 60 Sentimeter, lho?!
Informasi ini kemudian disebarluaskan kepada masyarakat melalui media, pemerintah daerah, dan lembaga terkait seperti BNPB.
Memahami tingkatan status gunung api merupakan langkah awal untuk melindungi diri dan keluarga dari ancaman bencana vulkanik.
Mengetahui apa yang harus dilakukan pada setiap tingkat status, masyarakat dapat mempersiapkan diri secara optimal.
Jangan lupa untuk selalu memantau informasi resmi dari pihak berwenang agar dapat mengambil tindakan yang tepat sesuai situasi.
BACA JUGA:Misteri dan Keindahan 4 Mitos Kawah Gunung Papandayan