Banten Siaga Bencana Hidrometeorologi, Peringatan Dini hingga Februari 2026
Ilustrasi: Banten siaga bencana hidrometeorologi-Pinterest/ pngtree-
INFORADAR.ID- Banten saat ini telah berada dalam keadaan siaga terhadap bencana yang berhubungan dengan hidrometeorologi.
Peringatan ini dikeluarkan karena ada kemungkinan cuaca ekstrem yang bisa menyebabkan bencana seperti banjir, longsor, dan angin kencang.
Warga Banten diminta untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapan dalam menghadapi kemungkinan bencana yang berhubungan dengan hidrometeorologi.
Pastikan kamu memiliki rencana evakuasi dan selalu mengikuti informasi terbaru dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
BACA JUGA:bank bjb KCK Banten Sosialisasikan Program DPLK
BACA JUGA:Mau Nabung Dana Pensiun? Ini Simulasi Perencanaan DPLK Bank BJB
Pemerintah Provinsi Banten menetapkan status siaga untuk bencana hidrometeorologi selama 90 hari ke depan, hingga Februari 2026.
Keputusan ini berdasarkan rilis dari BMKG yang menyampaikan bahwa Banten telah memasuki zona hujan.
Kepala Pelaksana BPBD Banten yaitu Lutfi Mujahidin, menjelaskan bahwa status siaga bencana hidrometeorologi resmi diterapkan mulai 15 Desember 2025.
Ia menambahkan bahwa penetapan status ini merupakan tindak lanjut dari status serupa yang sudah diambil oleh dua daerah di Banten, yaitu Kota Tangerang dan Kabupaten Pandeglang.
BACA JUGA:Dapur SPPG di Lebak Terus Bertambah, BGN Pastikan 53 Unit Sudah Beroperasi
BACA JUGA:Waspada! 4 Kesalahan Sepele yang Membuat Skincare Kurang Optimal
"Dengan adanya status siaga bencana ini, kita semua dalam kondisi siap, termasuk BPBD dan semua pihak lainnya. Kami juga berkumpul dengan kepolisian, TNI Angkatan Darat, PMI, dan Dinas Sosial," ucapnya.
Menurut Lutfi, BPBD Banten telah menyiagakan seluruh anggotanya serta melengkapinya dengan peralatan untuk kesiapsiagaan. Hal ini juga dilakukan oleh BPBD di setiap daerah dan kota di Banten.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
