Disway Award

Tren Tarian Pacu Jalur Riau Tembus F1 Hingga Juventus

Tren Tarian Pacu Jalur Riau Tembus F1 Hingga Juventus

Festival Pacu Jalur di Riau-Dok.Humas Pemprov Riau-

INFORADAR.ID - ‎Setelah viral aksi lincah anak-anak penari jalur di ujung perahu lomba dayung, Festival Pacu Jalur terus menjadi sorotan.

‎Tren tarian pacu jalur ramai diikuti menjadi selebrasi baru mulai dari F1 hingga Juventus juga turut menggunakan selebrasi tarian pacu jalur sebagai selebrasi.

‎Pacu Jalur lebih dari sekedar olahraga tradisional, festival ini memiliki makna historis yang mendalam.

‎Dikutip dari Diskominfo Kuansing, Pacu Jalur adalah pesta rakyat kebanggan masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Provinsi Riau.

Berikut sejarah dari festival Pacu Jalur dari Kuansing Riau yang viral hingga go internasional.

BACA JUGA:Akun Ini Ungkap 7 Pelangaran Serius di SMA 4 Kota Serang Dari Pelecehan Hingga Pungli 

BACA JUGA:Pendaftaran PPPK Kejaksaan 2025 Resmi Dibuka, Cek Syarat dan Jadwal Lengkapnya

Sejarah Pacu Jalur

‎Pacu Jalur merupakan tradisi tua yang telah diwariskan turun-temurun oleh masyarakat Kuansing.

‎Sejarah Pacu Jalur bermula pada abad ke-17. Saat itu warga desa Rantau Kuantan (daerah sepanjang Sungai Kuantan) menggunakan jalur sebagai alat transportasi utama.

‎Karena belum berkembangnya transportasi darat, maka jalur digunakan setidaknya untuk mengangkut 40-60 orang. 

‎Perahu dari kayu bulat tanpa sambungan ini juga digunakan sebagai alat angkut hasil bumi, seperti pisang dan tebu.

‎Seiring berkembangnya waktu, jalur-jalur ini mulai dihiasi ukiran indah, baik di bagian lambung maupun selembayung-nya.

Jalur juga mulai ditambah dengan perlengkapan payung, tali-temali, selendang, tiang tengah (gulang-gulang), serta lambai-lambai (tempat juru mudi berdiri).

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: