5 Makanan Penyeimbang Hormon yang Wajib Kamu Coba

BACA JUGA:Trik Cepat Tingkatkan Hormon Endorfin untuk Hidup Lebih Bahagia

BACA JUGA:Dapatkan Energi Positif dengan Meningkatkan Hormon Dopamin

Tampilan dalam walnut --Freepik/@stockking

Walnut, atau kenari, adalah kacang kaya nutrisi yang memiliki manfaat luar biasa untuk mendukung keseimbangan hormon tubuh.

Walnut mengandung asam lemak omega-3, yang berperan penting dalam mengurangi peradangan dan mendukung produksi hormon yang sehat.  

Selain itu, walnut kaya akan magnesium dan vitamin E, yang membantu mengurangi stres serta melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Kandungan melatonin alami di dalam walnut juga membantu meningkatkan kualitas tidur, yang sangat berpengaruh terhadap stabilitas hormon seperti kortisol dan serotonin.  

Menjadikan walnut sebagai camilan sehat, tambahan pada oatmeal, atau campuran salad adalah cara sederhana untuk mendukung fungsi hormonal tubuh secara alami sambil menikmati rasanya yang lezat.

5. Chia seed 

Chia seed adalah superfood kecil namun kaya manfaat yang dapat membantu menjaga keseimbangan hormon tubuh. Biji-bijian ini mengandung asam lemak omega-3, serat, dan protein, yang semuanya berkontribusi pada fungsi hormon yang optimal.  

Omega-3 dalam chia seed mendukung pengaturan hormon anti-inflamasi dan membantu menjaga kesehatan otak serta suasana hati.

Seratnya yang tinggi membantu menstabilkan kadar gula darah, yang penting untuk menjaga keseimbangan hormon insulin.

Selain itu, kandungan mineral seperti magnesium, zinc, dan kalsium pada chia seed juga berperan penting dalam mendukung kesehatan hormon reproduksi dan mengurangi gejala PMS.  

Tambahkan chia seed ke smoothie, oatmeal, atau yogurt, atau gunakan sebagai bahan utama dalam puding sehat. Dengan cara ini, Anda bisa mendukung tubuh tetap sehat dan hormon tetap seimbang dengan cara yang lezat dan praktis.

Menjaga keseimbangan hormon tubuh adalah kunci untuk mendukung kesehatan secara menyeluruh, mulai dari suasana hati, energi, hingga fungsi tubuh yang optimal.

Sumber: