Jangan Lakukan Ini, Terutama Anak Muda Karena Dapat Merusak Otak
potret otak yang terhambat kinerjanya.-pixabay/@geralt-
BACA JUGA:5 Makanan Ini Sering Dianggap Sehat Ternyata Buruk Bagi Kesehatan, Apa Saja? Simak Penjelasannya
BACA JUGA:6 Manfaat Biji Alpukat untuk Kesehatan yang Belum Diketahui Banyak Orang
3. Kurang olahraga fisik
Potret orang yang sedang melakukan olahraga.-pixabay-
Olahraga tidak hanya penting untuk menjaga kesehatan tubuh, tetapi juga memiliki manfaat penting bagi kesehatan otak. Olahraga meningkatkan aliran darah ke otak, menyediakan lebih banyak oksigen dan nutrisi yang dibutuhkan otak untuk berfungsi secara optimal.
Aktivitas fisik juga melepaskan endorfin, yang meningkatkan suasana hati dan mengurangi stres. Sebaliknya, orang yang jarang berolahraga dapat mengalami penurunan kemampuan kognitif seperti daya ingat, konsentrasi, dan kemampuan memecahkan masalah.
Dalam jangka panjang, kurangnya aktivitas fisik juga dikaitkan dengan risiko yang lebih tinggi terkena penyakit degeneratif otak seperti demensia dan penyakit Alzheimer.
4. Kecanduan game
Meskipun bermain game dalam jumlah sedang dapat memberikan hiburan dan bahkan meningkatkan keterampilan kognitif tertentu, kecanduan game dapat memiliki efek negatif yang signifikan terhadap kesehatan fisik dan mental.
Salah satu efek yang paling jelas adalah bahwa sistem dopamin di otak berubah, membuat orang bergantung pada game untuk mendapatkan kepuasan. Kecanduan ini juga dapat meningkatkan kecenderungan agresif dan impulsif, terutama pada game yang mengandung unsur kekerasan.
Selain itu, kecanduan game sering kali menyebabkan berkurangnya interaksi sosial, kinerja akademik dan produktivitas kerja yang buruk, dan gangguan tidur yang parah.
5. Tidak Melakukan Deep Breathing
Deep Breathing adalah teknik pernapasan yang sangat bermanfaat untuk kesehatan mental dan fisik. Pernapasan dalam memungkinkan lebih banyak udara masuk ke dalam tubuh, yang mengoptimalkan suplai oksigen ke seluruh tubuh.
Hal ini pada gilirannya membantu mengurangi tingkat stres, meredakan ketegangan otot dan menurunkan tekanan darah. Selain itu, pernapasan dalam juga memberikan perasaan tenang dan rileks, yang sangat bermanfaat bagi orang yang sering mengalami kecemasan dan stres.
Nah, itulah beberapa hal yang dapat merusak otak, terutama bagi anak muda. Mari kita mulai dengan mengubah kebiasaan kecil dan membuat keputusan yang lebih baik untuk masa depan kita yang lebih sehat dan lebih bahagia.
BACA JUGA:5 Manfaat Daun Mangga Bagi Kesehatan Tubuh, Begini Cara Mengkonsumsinya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: