4 Dampak Negatif Paparan Blue Light pada Kulit, Salah Satunya Penuaan

4 Dampak Negatif Paparan Blue Light pada Kulit, Salah Satunya Penuaan

Dampak negatif paparan blue light pad kulit-Freepik.com-

Sebaliknya, cahaya tampak merupakan bagian dari spektrum cahaya tampak. Kebanyakan orang dapat melihat panjang gelombang antara 380 dan 700 nm.

Blue light adalah cahaya biru yang mencapai sekitar 400 hingga 490 nm (meskipun belum tentu tampak biru bagi manusia).

BACA JUGA:3 Menu yang Tidak Boleh Dikonsumsi Bersamaan dengan Mangga, Kopi Salah Satunya?

BACA JUGA:Ada Info Lowongan Kerja PT Kansai Prakarsa Coating 'Kansai Paint' Tangerang untuk Mengisi Posisi IT Staff

Banyak penelitian menunjukkan bahwa cahaya tampak, termasuk cahaya biru, juga dapat menyebabkan kerusakan kulit.

Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini dampak negatif dari terpaparnya blue light pada kulit:

1. Penuaan


Ilustrasi-Freepik.com-

Menurut studi tahun 2018 tentang penuaan sinar biru dan kerutan, paparan satu jam saja dapat menghasilkan spesies oksigen reaktif (ROS) yang dapat menyebabkan penuaan kulit dini.

Blue light dikaitkan dengan penuaan dini dan timbulnya bintik-bintik coklat, namun tidak seperti sinar ultraviolet, cahaya biru tidak dikaitkan dengan perkembangan kanker kulit.

2. Peningkatan pigmentasi 

Penelitian menunjukkan bahwa paparan blue light dapat merangsang produksi melanin, pigmen alami kulit yang memberi warna pada kulit.

Terlalu banyak cahaya biru dapat memperburuk hiperpigmentasi, terutama pada orang berkulit gelap.

Hal ini dapat menyebabkan warna kulit tidak merata atau bintik hitam, serupa dengan sinar matahari yang menyebabkan bintik matahari (area gelap pada kulit akibat paparan sinar matahari berlebihan).

3. Penyebab kerutan 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: