Pengemudi Mazda yang Tabrak 6 Pesepeda di PIK 2, Diduga karena Ngantuk, Ini Penjelasan Polisi

TANGERANG, INFORADAR.ID --- Pengemudi mobil Mazda 2 berinisial TJ (25) yang menabrak 6 pesepeda di Pantai Indah Kapuk (PIK) 2, diketahui negatif narkoba dan tidak minum alkohol.

"Ya benar pengemudi negatif narkoba, terus kami dari BAP juga (pengemudi mengaku) nggak minum (alkohol). Memang karena capek dan ngantuk, ditanyakan begitu jawabannya," terang Kepala Unit Laka Satlantas Polres Metro Tangerang Kota AKP Badruzzaman, Senin, 17 Oktober 2022 sebagaimana dikutip dari laman PMJ News. 

Sebelumnya beredar kabar, jika pengemudi mobil mazda berinisial TJ (25) diduga mengalami mabuk karena mengkonsumsi narkoba. 

Diketahui, 6 pesepeda ditabrak sebuah mobil Mazda 2 di Jalan Laksamana Yos Sudarso. Yaitu, di Jembatan Baruyungan PIK 2, Kelurahan Dadap, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, Banten, pada Minggu (16/10/2022) pagi, sekitar pukul 06.40 WIB.

Adapun enam pesepeda antara lain, berinisial IC (49), WW (62), AB (35), OS (42), O (45), dan Y mengalami luka-luka setelah tertabrak Mazda 2 yang dikendarai TJ.

Sementara itu, Badruzzaman mengungkapkan, pelaku dimintai keterangan dalam proses penyelidikan. Menurutnya, saat itu pelaku kelelahan dan mengantuk.

Alasannya, Minggu pagi itu TJ baru pulang dari kerja shift malam. TJ bekerja dari pukul 20.00 WIB sampai pukul 03.00 WIB.

Pelaku mampir ke rumah temannya terlebih dahulu sebelum pulang melewati jalan yang baru dua kali dilalui tersebut.

"Yang jelas di TKP itu karena memang kondisinya ngantuk banget, capek, ngantuk, terus hilang kendali. Nabrak serombongan pesepeda," pungkasnya.

Saat ini, polisi sudah mengamankan tiga unit sepeda yang rusak, satu unit mobil sedan Mazda 2 yang mengalami kerusakan pada bamper kiri dan pecah bagian atas mobil, berikut pengemudi mobil tersebut untuk proses penyelidikan.

Sedangkan, para korban saat ini masih dirawat di Rumah Sakit Budha Tzu Chi, Jalan Pantai Indah Kapuk Boulevard, Kamal Muara, Kecamatan Penjaringan, Kota Jakarta Utara.

 

Editor: M Widodo

 

Sumber: