"Sebanyak 414 ASN yang pensiun itu dari semua jenjang pelaksana, eselon 2,3,4 dan jabatan fungsional. Untuk menutup pegawai yang kosong dengan optimalisasi kinerja pegawai yang ada," katanya.
Hanya saja Iqbaludin belum mengetahui persis, berapa kekurangan pegawai dengan adanya 414 ASN yang pebsiun tersebut.
"Untuk kekurangan belum bisa dihitung. Karena analisa jabatan dan analisa beban kerjanya belum selesai, sedang proses," tukasnya.
Kepala BKSDM Lebak Eka Prasetiawan mengatakan, tantangan sebagai abdi negara semakin berat, lantaran masyarakat menuntut pelayanan prima dari ASN yang merupakan abdi negara sebagai pelayanan masyarakat. Apalagi OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang langsung bersentuhan dengan pelayanan publik harus lebih super prima.
"Artinya, tidak ada lagi ASN yang berleha-leha. ASN harus melayani masyarakat, bukan masyarakat yang melayani pejabat. Kami berharap banyak kepada ASN yang baru mendapat SK ini untuk terus meningkatkan kinerja terutama pelayanan kepada masyarakat," kata mantan Kabag Humas ini.
Reporter: Nurabidin
Editor: M Widodo