Tenggak Miras Oplosan di Stadion Maulana Yusuf Kota Serang, Dua Warga Penancangan Tewas

Selasa 31-01-2023,20:42 WIB
Reporter : Fahmi Sa'i
Editor : M Widodo

SERANG, INFORADAR.ID --- Minuman keras (Miras) oplosan kembali memakan korban jiwa. Kali ini, dua warga Lingkungan/Kelurahan Penancangan, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang meninggal dunia setelah menenggak miras oplosan tersebut.

Kedua warga yang meninggal setelah menenggak miras oplosan cap tikus bernama Suhanda (SU) dan Asep Irawan (AI).

Kedua korban tewas yang tidak disebutkan umurnya tersebut meninggal setelah sempat mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Sari Asih (RS Sari Asih) Kota Serang pada Senin, 30 Januari 2023. 

Korban meninggal di hari yang sama, hanya jam-nya yang berbeda. Kini, sudah dimakamkan oleh keluarganya. 

Sebenarnya ada tiga orang yang berpesta miras di kawasan Stadion Maulana Yusuf, Ciceri, Kota Serang pada Sabtu, 28 Januari 2023 sekira pukul 21.00 WIB. 

Satu orang diketahui saat ini kondisinya masih lemas adalah IW. 

Kanit Reskrim Polsek Serang Iptu Aditya menjelaskan kasus tersebut berawal saat kedua korban betsama temannya berinisial IW menenggak miras oplosan berwarna biru cap tikus pada Sabtu, 28 Januari 2023 sekira pukul 21.00 WIB di area Stadion Maulana Yusuf, Ciceri, Kota Serang. 

"Setelah menenggak miras oplosan tersebut, pada Minggu, 29 Januari 2023, IW dan AI mengeluh sakit dan oleh keluarganya dibawa ke RS Sari Asih, Kota Serang," ujar Iptu Aditya, Selasa, 31 Januari 2023.

Saat mendapatkan perawatan kondisi Asep memburuk. Ia kemudian menghembus nafas terakhirnya pada Senin, 30 Januari 2023 sekira pukul 20.00 WIB. Sedangkan IW masih dalam kondisi lemas. "Hari Senin 30 Januari 2023 sekira jam 20.00 WIB korban (Asep-red) dinyatakan meninggal dunia," kata Aditya. 

Aditya mengungkapkan, saat kedua temannya masuk ke rumah sakit, Suharta malah kembali mengonsumsi miras tersebut pada Senin, 30 Januari 2023. Usai menenggak miras tersebut, Suharta mengeluh sakit pada bagian perutnya dan dibawa ke Sari Asih Kota Serang. 

"Di hari yang sama SU (Suharta-red) melanjutkan menenggak miras tersebut. Setelah menenggak miras tersebut, SU dilarikan ke Rumah Sakit Sari Asih karena mengeluhkan sakit di perutnya," kata Aditya. 

Saat mendapatkan perawatan, kondisi Suharta memburuk. Ia kemudian meninggal sekira pukul 24.00 WIB. "Sekira pukul 24.00 WIB korban dinyatakan meninggal dunia. Sedangkan saudara  IW masih dalam kondisi lemas," ungkap Aditya. 

Iptu Aditya menambahkan, dari hasil penyelidikan, ketiga korban diketahui mendapat miras oplosan dari pedagang berinisial JF.

"Miras itu dibeli dari saudara JF yang berjuakan di kawasan Stadion Maulaba Yusuf, Ciceri, Kota Serang," kata Iptu Aditya. 

Dikonfirmasi terpisah, Humas Rumah Sakit Sari Asih Kota Serang Agus Ramdani membenarkan kedua korban sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit. Setelah meninggal jenazah sudah dibawa pulang ke rumah duka. "Iya ada (dua warga yang meninggal karena menenggak miras oplosan-red), jenazahnya sudah dibawa pulang," tutur Agus. 

Kategori :