Disway Award

Program MBG Pandeglang Dihentikan Sementara, Siswa Rasakan Dampaknya

Program MBG Pandeglang Dihentikan Sementara, Siswa Rasakan Dampaknya

DPRD Pandeglang Minta Bahan Baku Lokal untuk MBG-TikTok-@Vivi Umam

INFORADAR.ID- Program MBG di Pandeglang sementara ini telah dihentikan. Akibatnya, sejumlah siswa di berbagai sekolah terpaksa mencari makanan sendiri saat istirahat. 

Situasi ini menimbulkan keluhan dari siswa dan orang tua, karena sebelumnya program ini sangat membantu dalam memenuhi kebutuhan gizi harian siswa, terutama bagi mereka yang berasal dari keluarga kurang mampu.

Sekolah-sekolah berharap agar program MBG di Pandeglang dapat segera dilanjutkan supaya proses belajar-mengajar siswa tidak terganggu. 

Selain untuk mencukupi kebutuhan gizi, program ini juga dianggap efektif meningkatkan konsentrasi dan motivasi belajar siswa di sekolah. 

BACA JUGA:KUR BCA 2025, Simak Syarat dan Tabel Angsuran Pinjaman Rp100 Juta Terbaru

BACA JUGA:KUR BSI November 2025, Simak Daftar Angsuran dan Plafon Terbarunya

Pemerintah daerah diminta untuk memberikan penjelasan dan kepastian mengenai kapan program MBG di Pandeglang itu akan dilanjutkan agar tidak menimbulkan keresahan di kalangan siswa dan orang tua.

Dikutip dari RADARBANTEN, Fahma Diniatul Hanifa yaitu salah satu siswa dari Madrasah Aliyah (MA) Mathla’ul Anwar Pusat Menes, mengungkapkan kekecewaannya karena MBG di sekolahnya sudah tidak berjalan sejak Rabu, 12 November 2025.

“Hari ini MBG tidak ada, saya dan teman-teman jadi kesulitan harus mencari makanan sendiri, apalagi saat hujan. Biasanya makanan diantar ke sekolah, jadi kami tidak perlu keluar,” ucap Fahmi.

Fahmi berharap penghentian program MBG di Pandeglang ini tidak berlangsung lama. Ia menilai bahwa program ini sangat berguna untuk memenuhi kebutuhan gizi para siswa.

BACA JUGA:Roy Suryo dan Rekan-rekannya Resmi Diperiksa Polisi sebagai Tersangka Kasus Ijazah Jokowi

BACA JUGA:Pemkab Lebak dan DPRD Resmi Tetapkan Prioritas Pembangunan dalam APBD 2026

Pendapat serupa disampaikan oleh Neng, guru di SDN 1 Menes yang juga bertanggung jawab atas program MBG di sekolahnya. Ia menerangkan bahwa pengiriman makanan telah terhenti sejak Selasa, 11 November 2025.

“Ya, mulai kemarin tidak ada kiriman MBG. Dengar-dengar, dapur penyedia makanan mengalami masalah anggaran,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: