Buku Perangkap Pikiran Beni Kahar Diadaptasi ke Film Pendek

Buku Perangkap Pikiran Beni Kahar Diadaptasi ke Film Pendek

Nyenyore bareng Rumah Dunia-Atala Gen RB-

INFORADAR.ID – Buku Kumpulan cerpen Perangkap Pikiran Beni Kahar karya Ade Ubaidil akan segera diadaptasi menjadi film pendek dan dibahas dalam diskusi bertajuk Beni Kahar: Dari Buku Menjadi Film pada 19 Maret 2025 di Rumah Dunia.

Acara ini merupakan bagian dari rangkaian Nyenyore & Kado Lebaran yang berlangsung pada 18–23 Maret 2025.

Dalam sesi diskusi, Ade menjelaskan bahwa kumpulan cerpen ini berisi 14 cerita pendek yang mengangkat kisah Beni Kahar, seorang pria dengan gangguan skizofrenia yang memiliki dua sisi kepribadian: Elang (Beni) dan Serigala (Kahar).

Buku kumpulan cerpen ini ditulis dengan sangat personal karena dipersembahkan bagi mereka yang mengalami gangguan mental dan hampir menyerah dengan hidup setelah kehilangan banyak hal.

BACA JUGA:Film Bioskop yang Akan Menemani Liburan Lebaranmu

BACA JUGA:Workshop Mendongeng di Rumah Dunia, Bangkitkan Literasi Anak Sejak Dini

Ade Ubaidil menambahkan bahwa adaptasi ke film akan membantu pembaca memahami konflik dalam kumpulan cerpen ini dengan lebih jelas melalui medium visual.

"Saya berharap dengan adanya film pendek ini, orang-orang bisa lebih memahami bagaimana seseorang dengan skizofrenia dan halusinasi. Melalui visual, emosi dan konflik batin Beni Kahar bisa lebih terasa,” ujarnya.

Sementara itu, sutradara RG Kedung Kaban mengungkapkan bahwa proses adaptasi ini menghadapi tantangan tersendiri.

“Film ini tentu akan sedikit berbeda dengan buku karena ada beberapa aspek yang harus disesuaikan, terutama dalam hal anggaran dan alat produksi. Namun, kami tetap berusaha mempertahankan inti cerita agar pesan yang ingin disampaikan tetap kuat,” katanya.

BACA JUGA:Misteri Roro Putri dalam Film Kemah Terlarang: Legenda atau Fakta?

BACA JUGA:Workshop Mendongeng di Rumah Dunia, Bangkitkan Literasi Anak Sejak Dini

Diskusi ini menjadi salah satu sesi unggulan dalam Nyenyore & Kado Lebaran, yang juga menghadirkan berbagai kegiatan lain, seperti bedah buku, sharing session, sarasehan literasi, serta buka bersama.

Presiden Rumah Dunia, Rudi Rustiadi, berharap acara ini dapat menjadi wadah inspiratif bagi para pencinta literasi dan film untuk mendalami proses adaptasi karya sastra ke dalam bentuk visual.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: