Sudah Siap Kehilangan Pekerjaan di Tahun 2030? WEF Ungkap Tren Makroekonomi dan Teknologi yang Mengancam

INFORADAR.ID- Dalam laporan terbaru yang dirilis oleh World Economic Forum (WEF), diprediksi bahwa banyak pekerjaan akan hilang pada tahun 2030 akibat tren makroekonomi dan kemajuan teknologi.

Laporan ini menyoroti bahwa profesi seperti data entry, desainer grafis, dan akuntan termasuk dalam kategori yang terancam oleh otomatisasi dan penggunaan kecerdasan buatan (AI).

Kemajuan teknologi, terutama dalam bidang AI dan perangkat lunak canggih, telah mulai menggantikan peran manusia dalam berbagai sektor.

Misalnya, algoritma AI kini mampu melakukan analisis data dan pengolahan informasi dengan kecepatan dan akurasi yang jauh lebih tinggi dibandingkan manusia.

Hal ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan pekerja yang merasa terancam oleh perubahan ini.

BACA JUGA:Menurut Hukum Negara, Organisasi, dan Fakta Politik Organisasi, Hendry Ch Bangun Ketua Umum PWI Pusat yang Sah

BACA JUGA:Raline Shah Dilantik Jadi Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Digital

Namun, di balik tantangan tersebut, laporan WEF juga menekankan bahwa meskipun beberapa pekerjaan akan hilang, akan ada profesi baru yang muncul sebagai respons terhadap perubahan zaman.

Profesi yang berfokus pada teknologi, seperti pengembang perangkat lunak, spesialis keamanan siber, dan ahli data, diperkirakan akan mengalami peningkatan permintaan yang signifikan.

Mengatasi Overthinking dan Kecemasan

Dalam menghadapi ketidakpastian ini, penting bagi individu untuk mengatasi overthinking dan kecemasan yang mungkin muncul.

Berikut adalah beberapa strategi efektif untuk menjaga kesehatan mental:

• Fokus pada Adaptasi: Alihkan perhatian dari kekhawatiran tentang kehilangan pekerjaan ke upaya untuk belajar keterampilan baru yang relevan dengan perkembangan teknologi.

• Pendidikan Berkelanjutan: Ikuti kursus online atau pelatihan untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan di bidang yang sedang berkembang.

• Jaringan Sosial: Bergabung dengan komunitas profesional untuk berbagi pengalaman dan mendapatkan dukungan dari sesama pekerja.

• Mindfulness dan Meditasi: Luangkan waktu untuk praktik mindfulness yang dapat membantu menenangkan pikiran dan mengurangi kecemasan.

• Bersikap Positif: Ciptakan afirmasi positif untuk membangun kepercayaan diri dan mengurangi rasa takut akan masa depan.

BACA JUGA:Dampak Siklon Tropis Taliah Pada Wilayah Indonesia Menurut BMKG

BACA JUGA:5 Rekomendasi Jajanan Murah dan Enak di Kota Serang Gak Sampe 15 Ribu Jangan Sampai Kelewatan

Dengan perubahan yang cepat di dunia kerja, penting bagi setiap individu untuk bersiap dan beradaptasi dengan perkembangan zaman.

Meskipun tantangan seperti kehilangan pekerjaan mungkin terasa menakutkan, ada banyak peluang baru yang menanti.

Dengan pendekatan yang tepat dan sikap positif, kita dapat menghadapi masa depan dengan lebih percaya diri.

Semoga kita semua dapat menemukan cara untuk beradaptasi dan berkembang di era yang penuh perubahan ini.

Sumber: