Makanan yang Disukai Sel Kanker: Waspadai Hidangan Sehari-hari yang Bisa Meningkatkan Risiko Kanker

INFORADAR.ID - Kanker adalah salah satu penyakit mematikan yang dapat menyerang siapa saja, dan sebagian besar dari kita mungkin tidak sadar bahwa kebiasaan makan sehari-hari bisa mempengaruhi risiko terjadinya penyakit ini. 

Beberapa jenis makanan yang sering kita konsumsi ternyata bisa menjadi "makanan favorit" bagi sel kanker. makanan tinggi gula, lemak trans, dan bahan pengawet buatan dapat menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan sel kanker.

Mengubah pola makan dan memilih makanan sehat sangat penting untuk mencegah berkembangnya penyakit berbahaya ini. 

Hampir setiap bagian tubuh manusia dapat terkena penyakit ini, dan ada banyak jenis dan subjenisnya. Salah satu penyebab sel kanker tumbuh dan menyerang bagian tubuh manusia adalah konsumsi makanan yang tidak terkontrol.

Selain itu, faktor genetik, paparan radiasi dan zat kimia seperti asap rokok, infeksi virus, dan usia juga dapat menyebabkan kanker. Untuk mencegah sel kanker tumbuh "subur" dalam tubuh, sangat penting untuk mengetahui makanan apa yang disukai dan dibenci sel kanker.

Dikutip dari instagram @resepzaidulakbar_ Dalam berita ini, kita akan mengungkap berbagai jenis makanan yang sebaiknya dihindari agar tubuh tetap terlindung dari risiko kanker.

BACA JUGA:7 Fakta Mengejutkan Tentang Kanker Kulit, Hati-hati Khususnya untuk Anak Muda

BACA JUGA:Jangan Abai Jika Kamu Mengalamii 4 Gejala Ini, Bisa Jadi Tanda-tanda Kanker?

Stop makan junk food untuk menghindari kanker--Freepik/@freepik

1. Roti putih 

Roti putih dibuat dengan menggunakan tepung terigu olahan, yang kehilangan sebagian besar kandungan serat dan nutrisi saat proses pengolahan.

Tepung terigu olahan mengandung karbohidrat sederhana, yang cepat dicerna tubuh dan meningkatkan kadar gula darah secara signifikan.

Kenaikan gula darah yang cepat ini akan memicu tubuh untuk menghasilkan lebih banyak insulin, hormon yang dapat merangsang pertumbuhan sel-sel tubuh, termasuk sel kanker.

Selain itu, konsumsi karbohidrat olahan yang berlebihan juga dapat menyebabkan peningkatan peradangan dalam tubuh, yang mendukung lingkungan yang lebih baik bagi pertumbuhan kanker.

Sumber: