Shin Tae-young Dipecat Sebagai Pelatih Timnas Indonesia, Jadi Ini Penyebabnya?
Shin Tae-young-Sumber : ig@shintaeyong7777-
INFORADAR.ID - Shin Tae-young dikabarkan jika dirinya dipecat sebagai pelatih Timnas Indonesia. Informasi ini disampaikan dalam konferensi pers yang telah dilaksanakan di Menara Danareksa Ruangan Aryanusa Ballroom 1, Lantai 2, Jakarta yang juga diunggah dalam siangan langsung akun Youtube PSSI TV pada Senin, 06 Januari 2024.
Erik Tohir, selaku ketua umum PSSI mengungkapkan salah satu penyebab dipecatnya Shin Tae-young sebagai pelatih timnas Indonesia karena perlu seseorang yang lebih bisa menerapkan strategi dan lebih disepakati pemain
"Kita melihat perlu adanya pimpinan yang bisa lebih menerapkan strategi yang tentu lebih sepakati oleh para pemain, komunikasi lebih baik, dan implementasi program yang lebih baik,” ungkap Erick Thohir dalam konferensi pers.
BACA JUGA:Resep Salted Egg Salmon: Lezat dan Nikmat, Cocok untuk Santapan Spesial
BACA JUGA:Lembah Tersembunyi di Gowa, Ada Surga Kecil yang Menanti untuk Dijelajahi
Kabar resmi dipecatnya Shin Tae-young sebagai pelatih Timnas Indonesia ini disampaikan langsung oleh Erick Tohir, ketua umum PSSI.
Dalam Konferensi pers terdapat dua poin penting mengenai Shin Tae-young dan Timnas Indonesia.
1. Shin Tae-Young Gagal dalam Piala AFF 2024
Sempat ramai perihal gagalnya Timnas Indonesia dalam piala AFF 2024. Nasib Shin Tae-young tersorot dalam ramainya kabar ini.
Karena Timnas Indonesia lebih mengandalkan pada pemain dengan usia muda kisaran umur 20 tahun, pada ajang piala AFF 2024 ini memang sudah diprediksi tak akan bisa melangkah.
BACA JUGA:7 Kebiasaan Kecil yang Membuat Mental Kamu Kuat Terutama di Kalangan Gen-Z, Berikut Tipsnya!
BACA JUGA:3 Siswa Asal Banten Ini Menjadi Peserta AoC by ruangguru, Yuk Kenalan
2. Timnas Indonesia Menjaga Peluang Lolos dalam Piala Dunia 2026
Pemecatan Shin Tae-yong terjadi saat Timnas Indonesia masih berjuang untuk lolos ke Piala Dunia 2026. Saat ini, mereka masih bersaing di Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan berada di posisi ketiga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: