Hindari Kebiasaan Ini Setelah Melahirkan Caesar Demi Pemulihan Optimal
Potret ibu yang melahirkan caesar.-Pixabay/@angel4leon-
Setelah melahirkan, beberapa ibu ingin segera mengembalikan berat badan idealnya. Namun, diet ketat, terutama yang mengurangi asupan protein, justru menghambat proses penyembuhan.
Protein sangat diperlukan untuk memperbaiki jaringan tubuh yang terluka akibat operasi. Oleh karena itu, sebaiknya konsumsi makanan bergizi seimbang untuk mendukung pemulihan.
4. Makan Makanan yang Mengandung Gas
Makanan yang menghasilkan gas, seperti kol, kacang-kacangan, atau minuman bersoda, dapat menyebabkan perut kembung dan tidak nyaman.
Kondisi ini dapat memperburuk rasa sakit pada area bekas operasi, sehingga lebih baik hindari makanan tersebut untuk sementara waktu.
BACA JUGA:5 Terapi Kesehatan Mental yang Tepat Berdasarkan Zodiakmu, Cek Punyamu!
BACA JUGA:Tahun Depan PPN Naik 12 Persen, Ini Daftar Barang yang Tidak Kena PPN
Potret ibu yang melahirkan caesar.-Pixabay/@angel4leon-
5. Kurang Konsumsi Serat
Konstipasi adalah masalah umum setelah operasi caesar karena efek anestesi dan perubahan hormon. Kurangnya konsumsi makanan berserat dapat memperparah kondisi ini.
Ibu disarankan untuk mengonsumsi makanan berserat tinggi, seperti sayur dan buah, untuk membantu memperlancar pencernaan dan mencegah tekanan berlebih pada perut.
6. Membiarkan Luka Operasi Basah
Kebersihan luka operasi sangat penting untuk menghindari infeksi. Luka yang basah atau lembap berpotensi memicu infeksi dan memperlambat penyembuhan.
Pastikan luka selalu kering, dan ikuti petunjuk dokter terkait perawatan luka dengan benar.
7. Tertawa Terlalu Keras dan Berlebihan
Tertawa terlalu keras dapat menyebabkan kontraksi otot perut, yang pada gilirannya bisa membuat area bekas operasi terasa nyeri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: