Momen Erick Thohir Bertemu dengan Dua Bidadari Timnas Putri Indonesia
Erick Thohir bersama Noa Leatomu dan Estella Loupatty.-nx.ltm-instagram.com
INFORADAR.ID - Ketua Umum PSSI Erick Thohir, pada 19 Juli 2024 lalu bertemu dengan dua bintang baru yang akan memperkuat timnas putri Indonesia dari kalangan diaspora, yaitu Noa Leatomu dan Estella Loupatty.
Kedua pemain timnas putri Indonesia ini, yang berasal dari luar negeri namun berdarah Indonesia, diharapkan akan menjadi amunisi segar bagi skuad Garuda Pertiwi.
Erick Thohir mengunggah momen perjumpaan dengan bidadari sepak bola timnas putri itu dalam postingan Instagram.
Berbagai sumber mengatakan dua pemain timnas putri Indonesia Noa Leatomu dan Estella Loupatty memiliki darah Indonesia yang mengalir dalam diri mereka meskipun tinggal di Belanda.
BACA JUGA:Resmi! Pernyataan AFC Tentang Kekhawatiran Berlebihan Bahrain Jelang Laga Melawan Timnas Indonesia
BACA JUGA:Lengkap, Inilah Skuad Timnas Indonesia U17 di Kualifikasi Piala Asia U17 2025
Lihat postingan ini di Instagram
Profil Noa Leatomu dan Estella Loupatty
Noa Leatomu, yang kini berusia 20 tahun, mewarisi darah Indonesia dari ayahnya yang berasal dari Maluku.
Saat ini, Nea Leatomu bermain sebagai gelandang, winger, atau bek sayap untuk klub KRC Genk.
Sementara itu, Estella Loupatty yang juga berusia 20 tahun, lahir dari ayah berdarah Belanda-Maluku dan ibu berdarah Belanda-Argentina.
Lihat postingan ini di Instagram
Saat ini, Estella memperkuat Jong Telstar Vrouwen dengan posisi gelandang atau winger. Kedua pemain ini diharapkan akan membawa angin segar dan semangat baru bagi Garuda Pertiwi.
Dengan darah Indonesia yang mengalir kental di tubuh mereka, meski tumbuh di tanah Belanda, keduanya bak bidadari yang tersesat dari surga dan kini menemukan jalan pulang ke tanah airnya.
Noa, dengan kecepatan dan kelincahannya sebagai gelandang, winger, hingga bek sayap, siap melibas lawan seperti angin surga yang berhembus kencang.
Lihat postingan ini di Instagram
Sementara Estella, dengan latar belakang campuran Belanda-Maluku dan Argentina, bagaikan bidadari pejuang, penuh determinasi dan tak gentar menghadapi tantangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: