People Pleaser Dapat Berdampak Buruk Untukmu, Yuk Kenali Lebih Jauh Tentang People Pleaser
Perilaku People Pleaser dan Cara Mengatasinya -Pinterest/apple.news-
INFORADAR.ID - People pleaser merupakan perasaan yang timbul dalam diri seseorang untuk terus menyenangkan orang lain bahkan hingga mengorbankan diri sendiri. Biasanya seorang People pleaser cenderung merasa kebutuhan serta keinginan mereka tidak penting dan mereka akan selalu memilikirkan bagaimana membuat orang lain senang atas kehadiran mereka dan mereka akan mengubah kepribadian mereka untuk membuat orang lain merasa nyaman dengan mereka.
Meskipun people pleaser ini bukan merupakan ciri kepribadian yang biasa diukur oleh psikolog dan bukan merupakan diagnosis medis. Namun, julukan ini dapat menggambarkan berbagai tingkah laku yang mengindikasikan bahwa kamu adalah orang yang tidak enakan.
People pleaser tentu berbeda dengan dengan orang yang memiliki sifat baik dan ingin menolong orang lain. Orang yang ingin menolong orang lain tentunya akan membuat perbuatannya seimbang antara kebaikan dengan kebutuhan dirinya sendiri. Jadi, dia bisa saja menolak memberikan bantuan jika kebutuhan diri sendiri belum terperpenuhi. Berbeda halnya dengan people pleaser yang selalu sulit mengatakan tidak pada orang lain ketika ada yang meminta bantuan.
Tanda kamu adalah seorang people pleaser dapat dikenali melalui ciri-ciri berikut ini.
1. Kamu sangat sulit mengatakan tidak jika ada orang lain yang meminta bantuan.
2. Sering melakukan pekerjaan orang lain, padahal pekerjaanmu belum terselesaikan dengan baik.
3. Kamu cendrung terlalu berkomitmen dengan tanggungjawab, rencana maupun proyek.
4. Kamu enggan melakukan pembelaan atas dirimu sendiri. Saat kamu menemui masalah kamu akan selalu berkata semuanya baik-baik saja dan tidak pernah berkata yang sebenarnya kamu rasakan.
5. Cenderung akan menyetujui pendapat semua orang.
6. Meminta maaf terus menerus meskipun dalam suatu kondisi itu bukanlah kesalahanmu.
7. Selalu mengikuti hal-hal apa saja walaupun tidak disukai guna menghindari konflik dengan orang lain.
8. Mengubah diri ketika berada dihadapan orang lain untuk menyenangkan mereka.
Ketika kamu melakukan hal-hal tersebut kamu akan menemui perasaan cemas ketika ingin membela diri dan akan merasa adanya tekanan untuk terus bersikap baik, ramah, dan ceria setiap saat. Aku juga seringkali akan dihantui oleh perasaan stress dengan komitmen yang telah kamu ambil hingga frustasi karena tidak memiliki waktu untuk dirimu sendiri. Jika kamu tidak belajar untuk menghilangkan sifat ini, kamu mungkin akan sering menemui dirimu dimanfaatkan oleh orang lain untuk kepentingan mereka.
Dampak dari perilaku people pleaser ini tentu akan berdampak negatif untuk kamu, terutama untuk kondisi mentalmu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: