Daftar Kampus yang Lulusannya Bisa Langsung Jadi PNS

INFORADAR.ID – Meski sekarang sudah banyak bidang pekerjaan yang jauh lebih menjanjikan, namun menjadi Pegawai Negeri Sipil atau PNS nyatanya masih jadi incaran. Mewujud impian tersebut bisa dimulai dengan menempuh pendidikan di kampus yang lulusannya bisa langsung jadi PNS.

Kampus-kampus yang lulusannya bisa langsung jadi PNS ini namanya kerap kali kalah populer dibanding dengan kampus besar dan ternama. Maka dari itu, para orangtua dan pelajar sebaiknya mempertimbangkan kampus-kampus ini.

Untuk para orantua, tentu menginginkan yang terbaik untuk buah hatinya, dengan menyekolahkan sang anak di kampus terbaik yang lulusannya bisa langsung jadi PNS merupakan keputusan yang tepat.

Namun yang perlu jadi bahan pertimbangan bagi siswa, untuk bisa lolos seleksi masuk ke kampus yang lulusannya bisa langsung jadi PNS ini tentu tidak mudah, harus ada persiapan yang matang dan sangat baik.

Dikutip dari akun Instagram @educate.id, berikut daftar sekolah kedinasan kampus-kampus yang lulusannya bisa langsung jadi PNS:

1. PKN STAN

Selama mengikuti pendidikan di PKN STAN, mahasiswa tidak dipungut biaya kuliah apa pun alias gratis. Tak hanya itu, STAN juga menjamin lulusannya menjadi PNS di bidang keuangan, yang bisa bekerja di Kementerian Keuangan RI, Direktorat Jenderal Pajak, dan lainnya.

2. IPDN

Luusan IPDN bisa langsung menjadi PNS yang mengisi formasi di pemerintahan pusat ataupun daerah. Karir lulusan IPDN ini akan dimulai dari staf hingga gubernur.

BACA JUGA:7 Rekomendasi Beasiswa yang Cocok Dicoba Bagi Calon Mahasiswa Baru

3. Poltekstat STIS

Mahasiswa STIS berstatus ikatan dinas pada Badan Pusat Statistik sehingga semua lulusannya diangkat menjadi CPNS dan siap ditempatkan di seluruh unit kerja BPS, baik di pusat, provinsi maupun Kabupaten/Kota di seluruh wilayah Indonesia.

4. STIN

Setelah menyelesaikan studi di STIN, para lulusannya tidak perlu repot-repot mencari pekerjaan karena lulusan STIN secara otomatis diangkat menjadi PNS untuk bekerja di lingkungan Badan Intelijen Negara (BIN).

Sumber: