BI Minta Pembentukan BUMD Pangan Guna Mengatasi Inflasi di Cilegon

INFORADAR.ID – Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Banten meminta agar Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon agar membangun Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pangan untuk mengatasi inflasi.

Permasalahan inflasi akhir-akhir ini menjadi salah satu kendala ekonomi yang kerap kali dibahas oleh para petinggi di berbagai daerah, sebagaimana yang terjadi di Kota Cilegon.

Dengan adanya keresahan pangan yang terjadi di Cilegon, maka Ameriza M Moesa yang merupakan Kepala Perwakilan (KPw) BI Provinsi Banten mengusulkan agar adanya pembangunan BUMD Pangan.

Hal ini disampaikannya usai menghadiri High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah Kota Cilegon yang diselenggarakan di Hotel Aston Kota Cilegon, Selasa (07/03/24).

“Alangkah baiknya supaya kuat Pemkot memiliki BUMD Pangan, karena sekarang ini pemain-pemain komoditas ini pelaku swasta," kata Ameriza M Moesa yagn dilansir dari RADARBANTEN.CO.ID pada Selasa (07/03/24).

Dirinya mengungkapkan dengan adanya pembentukan BUMD Pangan ini diharapkan bisa mengimbangi kenaikan harga yang biasanya dipicu oleh pelaku swasta yang biasa melakukan motif profit.

BACA JUGA:Maling Ponsel Asal OKU Timur Sumsel Diamuk Massa, Untung Langsung Diamankan Kepolisian

"Jadi adanya BUMD pangan bisa menjadi penyeimbang untuk jangka menengah panjang kami siap support apabila Pemkot mewacanakan pembuatan BUMD Pangan seperti yang ada di Pemprov Banten adanya Banten Mandiri," katanya.

Pada kesempatan itu juga, dirinya meminta kepada Pemkot Cilegon agar bisa meningkatkan kerja sama antar daerah dalam hal kebutuhan pangan di Cilegon.

"Kota Cilegon kan kota konsumen, makanya kita dorong agar terus meningkatkan kerja sama antar daerah terkait kebutuhan pangan," uajrnya.

Dirinya berharap agar BUMD ini bisa menjadi solusi dan mewujudkan harapan serta memudahkan masyarakat untuk masa mendatang. 

"Saya harap semoga adanya BUMD Pangan bisa tumbuh  BUMD ini kerja samanya bisa lebih dan merealisasikan kepentingan masyarakat karena tidak ada motif bisnis tapi menyeimbangkan untuk kepentingan masyarakat ke depannya," harapnya.

Menanggapi hal itu, Sanuji Pentamarta, Wakil Walikota Cilegon mengungkapkan bahwa pembentukan BUMD Pangan itu perlu dilakukan setelah adanya pertimbangan penuh. 

"Sebenarnya BI sudah berapa kali mengusulkan pembentukan BUMD Pangan itu, tapi perlu kita kaji karena masih belum kebayang urgensinya, akan tetapi karena kita daerah konsumen jadi manajemen keberadaan pangan itu harus kuat," pungkasnya.(*)

Sumber: