Kisah Mistis Tanjakan Bangangah, Jalur Maut dengan Kesan Angker di Pandeglang

INFORADAR.ID – Jalan Tanjakan Bangangah di Kampung Baru, Desa Pandat, Kecamatan Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang, yang memiliki kondisi medan cukup ekstrem dan harus berhati-hati ketika melintasinya.

Nama Tanjakan Bangangah tentu sudah tak asing lagi di telinga warga Banten dan luar daerah yang berwisata ke Pantai Carita.

Di balik jalur Tanjakan Bangangah ini, banyak cerita kisah mistis yang tersimpan di dalamnya, jalur dengan tanjakan curam ini sering menelan korban jiwa dan terkenal angker.

Sebenarnya penyebab terjadi kecelakaan dikarenakan faktor kelaikan kendaraan dan kesalahan manusia bisa juga karena faktor kondisi jalur yang curam tersebut sehingga pengemudi tak mampu mengendalikan kendaraannya.

Namun, tak sedikit pula yang menganggap bahwa kecelakaan itu berkaitan dengan makhluk astral yang ada di tanjakan yang disebut tertinggi Kabupaten Pandeglang tersebut.

Dikutip oleh INFORADAR.ID dari channel YouTube PNI MISTERI, Tanjakan bangangah juga dikenal salah satu tanjakan maut yang memiliki catatan kecelakaan tertinggi di Pulau Jawa, kondisi jalan yang curam dan sangat menanjak membuat kendaraan gagal melewati jalur ini dan terpaksa harus berputar arah.

BACA JUGA:Proyek Selesai, Kini Bisa Melihat Pantai dan Cerobong Asap PLTU Labuan dari Titik Nol Tanjakan Bangangah

Sejumlah kendaraan sepeda motor harus berzig-zag agar tenaga motor mampu melintas, bahkan tak jarang yang hendak menanjak harus mengosongkan penumpang dan di dorong.

Turunan dan tanjakan Bangangah ini punya jarak yang panjang sekitar 400 meter hingga 500 meter jauhnya, turunan bangangah punya tingkat sudut kemiringan yang lumayan curam. 

Minimnya rambu serta penerangan jalan membuat pengendara harus ekstra hati-hati saat ingin melalui jalur tersebut terutama di malam hari. 

Menurut warga sekitar tanjakan bangangah merupakan jalur paling rawan di Kabupaten Pandeglang dan kerap menelan korban jiwa. Ada kisah misteri yang beredar di masyarakat dibalik jalur maut ini 

Warga sekitar meyakini adanya batu yang berbentuk lidah atau dikenal dengan batu ngelel, diyakini batu tersebut berada di tengah-tengah tanjakan maut tersebut.

Tidak banyak orang yang tau tentang asal-usul misteri keberadaan batu ngelel ini. Namun banyak yang percaya batu itu memang ada dan tersembunyi.

Konon hanya orang-orang tertentu saja yang dapat melihat batu gaib tersebut, konon kisahnya batu itu kerap minta tumbal setiap tahun pada bulan-bulan tertentu atau menjelang dan libur hari lebaran kerap terjadi kecelakaan di tanjakan tersebut.

Sumber: