Daun Super Ajaib, Kelor Bisa Jadi Pupuk Organik Pembasmi Hama

INFORADAR.ID - Tumbuhan kelor atau Moringa oleifera adalah tanaman yang memiliki banyak manfaat, tidak hanya sebagai sumber nutrisi yang kaya, tetapi juga sebagai pupuk alami yang sangat berguna bagi pertumbuhan tanaman. Tidak heran jika tanaman ini disebut sebagai daun super ajaib.

Usut punya usut, Daun kelor yang jadi salah satu bagian utama dari tanaman ini, memiliki sifat-sifat yang membuatnya menjadi pilihan populer sebagai bahan pupuk organik. Banyak manfaat dari daun ini jika dibuat menjadi pupuk organik, salah satunya bisa jadi pembasmi hama bagi tanaman.

Berikut adalah beberapa manfaat utama daun kelor sebagai pupuk:

Kandungan Nutrisi yang Kaya

Daun kelor mengandung sejumlah nutrisi penting bagi tanaman, seperti nitrogen, fosfor, kalium, kalsium, magnesium, zat besi, dan unsur hara lainnya yang diperlukan untuk pertumbuhan yang sehat. Kandungan mineral dan nutrisi yang tinggi ini membuatnya menjadi pilihan yang baik untuk meningkatkan kesuburan tanah.

Peningkatan Struktur Tanah

Pupuk yang terbuat dari daun kelor memiliki kemampuan untuk meningkatkan struktur tanah. Dengan menggunakan daun kelor, tanah menjadi lebih longgar, memungkinkan aerasi yang lebih baik dan pergerakan air yang lebih lancar.

Ini membantu mencegah tanah menjadi terlalu padat atau terlalu liat, meningkatkan drainase tanah, dan mengurangi risiko tanah retak akibat kekeringan.

Pemberian Nutrisi yang Berkelanjutan

Pupuk organik dari daun kelor memberikan nutrisi secara bertahap ke tanah. Ini berarti nutrisi yang terkandung dalam daun kelor akan secara perlahan dilepaskan ke tanah selama beberapa minggu atau bulan setelah aplikasi. Hal ini membantu menjaga ketersediaan nutrisi bagi tanaman secara berkelanjutan.

BACA JUGA:Daun Kelor, Daun Ajaib Dengan Segudang Manfaat

Perlindungan Tanaman dari Penyakit

Daun kelor memiliki sifat antioksidan dan antimikroba yang bisa membantu melindungi tanaman dari serangan penyakit. Penggunaan pupuk organik dari daun kelor dapat meningkatkan sistem pertahanan alami tanaman, mengurangi risiko serangan hama dan penyakit yang bisa merugikan pertumbuhan tanaman.

Ramah Lingkungan

Sumber: