YouTuber dan Mantan Tentara Inggris Ini, Kagum dengan Pesona Budaya Baduy

INFORADAR.ID - Bule Bolang adalah seorang YouTuber asal Inggris yang baru-baru ini melakukan perjalanan ke Indonesia untuk mengunjungi masyarakat Baduy.

Bule Bolang, seorang mantan tentara Inggris yang telah tinggal di Indonesia selama delapan tahun, mengunjungi masyarakat Baduy sebagai bagian dari misinya untuk mempelajari berbagai praktik budaya Indonesia.

Dalam saluran YouTube-nya, Ryan Mac (Bule Bolang), ia menunjukkan ketertarikan yang besar terhadap lingkungan sekitar desa suku Baduy.

Fasih berbahasa Indonesia, Bule mengatakan bahwa ia sangat menikmati petualangannya, yang dimulai dengan kunjungan malam hari ke desa tradisional Baduy, yang menurutnya sangat damai dan sejuk.

Banyak orang yang sudah mengetahui bahwa perkampungan tradisional masyarakat Baduy memiliki pesona yang luar biasa, sehingga tidak mengherankan jika Bule Bolang merasakan hal yang sama dengan turis-turis lainnya ketika mengunjungi perkampungan tradisional.

Perlu diketahui, Suku Baduy adalah sebuah suku yang tinggal di pedalaman Provinsi Banten, Indonesia. Masyarakat Baduy dikenal karena mempertahankan gaya hidup tradisional yang sangat konservatif dan jauh dari dunia luar.

Suku Badui memiliki aturan yang ketat untuk menjaga keaslian budaya mereka. Suku Badui terbagi menjadi dua kelompok: Baduy Dalam dan Baduy Luar.

Baduy Dalam sangat menghargai tradisi dan memiliki aturan yang lebih ketat untuk menjaga keterasingan mereka dari dunia luar.

Baduy Luar mempertahankan budaya tradisional mereka tetapi lebih terbuka untuk berinteraksi dengan dunia luar.

Masyarakat Baduy telah lama menjadi pusat perhatian wisatawan dan peneliti budaya.

Namun, perlu dicatat bahwa, untuk menghormati budaya Baduy, kunjungannya sangat dibatasi dan ada aturan ketat yang harus diikuti oleh pengunjung.

Selama petualangan ini, Bule Bolang mengagumi kreativitas masyarakat Baduy dalam membuat berbagai kerajinan tangan.

Dia pun kagum tentang cara hidup orang Baduy dan mengatakan bahwa orang Baduy tidak hidup untuk bekerja, mereka bekerja untuk hidup.

“Aku pasti bisa hidup disini. Ini brilian. Tidak seperti di Barat, mengejar karir, uang, membayar tagihanmu, cemas akan kehilangan pekerjaan, mereka tidak hidup seperti itu,” jelasnya saat menyusuri jembatan bambu di desa adat Suku Baduy.

Sumber: https://www.youtube.com/@bulebolang