Inspirasi Rumah dari Rumah Adat Baduy
Rumah adat Suku Baduy--kemenparekraf.go.id
INFORADAR.ID - Yuk kenali cara membuat rumah adat Baduy, siapa tau bisa jadi inspirasi kamu dalam membangun rumah.
Di tengah derasnya modernisasi, Suku Baduy di Banten tetap mempertahankan nilai-nilai leluhur, termasuk dalam membangun rumah.
Membangun rumah adat Baduy tidak bisa sembarangan. Meski begitu kamu bisa menggabungkan cara Baduy dengan modern untuk hunian kamu.
Karena bagi masyarakat Baduy ada aturan adat yang wajib dipatuhi, terutama dalam hal bahan bangunan, teknik konstruksi, dan bentuk rumah, demi menjaga harmoni dengan alam.
Rumah Sulah Nyanda Rumah Adat Baduy
Rumah adat Baduy disebut Sulah Nyanda dibangun secara gotong royong dengan menggunakan bahan alami seperti kayu, bambu, batu kali, dan ijuk dari daun kelapa kering.
Yang menarik, rumah ini dibangun mengikuti kontur tanah tanpa melakukan perataan atau penggalian besar.
Rumah adat Baduy ini ini sesuai dengan prinsip adat yang melarang kerusakan lingkungan dalam proses pembangunan.
Struktur rumah adat Baduy tidak memiliki tiang dengan ukuran sama karena menyesuaikan kondisi tanah. Fondasi rumah menggunakan batu kali sebagai tumpuan utama, tanpa semen atau paku.
Dinding dan lantai rumah dibuat dari anyaman bambu, sementara atapnya beratapkan ijuk yang ramah lingkungan.
1. Sosoro (bagian depan): digunakan untuk menerima tamu, bersantai, dan tempat menenun bagi perempuan. Tamu hanya diperbolehkan sampai di bagian ini.
2. Tepas (bagian tengah): berfungsi sebagai ruang keluarga dan tempat tidur.
3. Imah (bagian belakang): dipakai untuk memasak dan menyimpan hasil pertanian.
Menariknya, rumah adat Baduy tidak memiliki jendela. Sebagai gantinya, dibuat beberapa lubang kecil di lantai untuk sirkulasi udara.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
