Tinjau Pelabuhan Ciwandan dan Merak, Kapolri Cek Sejumlah Fasilitas

Di Dermaga Eksekutif, rombongan menteri, Kapolri, dan panglima TNI melaksanakan rapat tertutup bersama manajemen PT ASDP Indonesia Ferry, PT Pelindo, serta Pemprov Banten.

 

"Jadi kami bersama-sama melakukan checking terhadap persiapan penyeberangan untuk mengangkut angkutan lebaran pada tahun ini," kata Menko PMK Muhadjir Effendy.

 

Secara umum, kata Muhadjir, ada kebijakan-kebijakan penyesuaian di dalam penanganan penyeberangan dari Merak-Bakauheni atau sebaliknya dibandingkan tahun lalu. 

 

"Kemudian kedua adanya perkiraan perubahan jumlah pemudik yang tahun ini diprediksi akan mencapai 123 juta pemudik. Hal ini tentu saja akan mempengaruhi jumlah yang akan menyeberang, karena itu ada beberapa keputusan yang sudah disepakati," ujar Menko PMK Muhadjir Effendy.

 

Keputusan yang pertama, kata Muhadjir, yaitu penambahan pelabuhan yang semula hanya Merak-Bakauheni, sekarang ini ditambah Ciwandan yang tahun lalu hanya kondisional.

 

"Sekarang kira pastikan Pekabuhan Ciwandan akan dijadikan pelabuhan penyeberangan di samping Pelabuhan Merak. Sementara dari arah Sumatera juga ada penambahan dua pelabuhan yaitu Pelabuhan Panjang," kata Muhadjir. 

 

Jadi, lanjut Menko PMK, dari Ciwandan itu bisa menuju ke Bakauheni atau ke Panjang dan itu sudah diatur dengan baik oleh ASDP, kepolisian, TNI dan ini semua merupakan inisiatif yang diajukan oleh Menteri Perhubungan. 

 

Dengan kesepakatan 3 instansi itu diharapkan arus mudik akan berjalan dengan baik dibanding tahun lalu. 

Sumber: