Bupati Lebak Larang ASN di Jajaran Pemkab Cuti, Ini Alasannya
Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya. Foto: Yusuf Permana--
LEBAK, INFORADAR.ID --- Saat ini wilayah Kabupaten Lebak dalam status Siaga Darurat Bencana. Oleh karenanya, aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lebak dilarang untuk mengambil cuti.
Bupati Iti Octavia Jayabaya menegaskan bahwa ASN untuk tidak mengambil cuti pada momen libur tahun baru 2023.
Dibandingkan mengambil cuti, Bupati yang memiliki suara lantang ini, memerintahkan kepada ASN untuk selalu siaga potensi bencana akibat cuaca ekstrem. Terlebih, pihaknya juga sudah menetapkan status siaga darurat bencana.
"Tidak boleh ada yang cuti tahun baru, kita harus siaga terhadap potensi bencana alam yang ditimbulkan oleh cuaca ekstrem," kata Bupati, Jumat 30 Desember 2022.
Katanya, larangan cuti ini selaras dengan intruksi dari Pemerintah Pusat yang juga meminta kepada ASN di daerah untuk siaga dan tetap stanby di akhir tahun 2022 ini.
"Banyak, Asda 1 tadinya juga mau cuti tapi mengundurkan diri karena kita ada instruksi dari pemerintah pusat supaya kepala daerah dan ASN siap siaga di daerahnya masing-masing. Semua standby tidak boleh ada yang keluar kota walaupun ada libur Nataru," tegasnya.
Bupati juga meminta, Kepala Desa, Camat, dan Forkopimcam di daerah untuk selalu memantau daerahnya masing-masing. Jika terjadi bencana, maka harap langsung berkoordinasi dengan stakdholder terkait.
"Kepala Desa, Camat, dan Forkopimcam lainnya harus stand by, jangan tinggalkan tempat. Selalu pantau perkembangan di daerah masing-masing dan laporkan kepad kami, sehingga ketika terjadi sesuatu kita siap untuk action," pintanya.
Menurutnya, Lebak yang terdiri dari 28 Kecamatan di Lebak ini merupakan daerah yang rawan akan bencana bahkan disebut sebagai supermarket bencana.
Untuk menghadapi cuaca ekstrem, Bupati mengatakan, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan lintas sektor termasuk TNI-Polri. Ia pun mengimbau kepada warga Lebak untuk waspada dan siaga menghadapi bencana akibat cuaca ekstrem.
"Insyaallah kita sudah berkoordinasi, kita punya grup khusus dengan Forkopimda dan stakeholder lainnya, nauzubillah apabila terjadi hal yang tidak diinginkan kita sudah siap semua baik peralatan dan personelnya," pungkasnya.
Reporter : Yusuf Permana
Editor: M Widodo
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: