Pemkab Lebak dan DPRD Resmi Tetapkan Prioritas Pembangunan dalam APBD 2026

INFORADAR.ID- Pemkab Lebak bersama dengan DPRD telah secara resmi menyetujui prioritas untuk pembangunan yang akan dianggarkan dalam APBD tahun 2026. 

Kesepakatan ini diperoleh dalam sebuah rapat mengenai Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara yang diadakan di Gedung DPRD Lebak. 

Setelah mengalami penundaan selama seminggu, Pemkab Lebak dan DPRD Lebak akhirnya menandatangani kesepakatan terkait KUA-PPAS untuk APBD 2026.

Penandatanganan berlangsung di Aula Multatuli Setda Lebak pada hari Selasa. Kesepakatan ini menjadi landasan untuk penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Lebak tahun 2026.

BACA JUGA:Resmi Berakhir, Program Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas Tunjukkan Transformasi UMKM Indonesia di Era Digital

BACA JUGA:Wali Kota Cilegon Klarifikasi Soal Mie Gacoan yang Tetap Buka Tanpa Izin Lengkap

Bupati Lebak mengungkapkan rasa terima kasih kepada seluruh anggota DPRD atas kolaborasi dan komitmen mereka dalam merumuskan prioritas pembangunan yang memperhatikan kebutuhan masyarakat.

Ia menekankan bahwa Pemkab akan memastikan semua program yang telah disepakati dapat dilaksanakan dengan efektif dan transparan. 

Di sisi lain, Ketua DPRD Lebak yaitu Juwita Wulandari menegaskan pentingnya sinergi antara eksekutif dan legislatif untuk memastikan bahwa APBD 2026 benar-benar menjadi alat pembangunan yang memberikan dampak langsung kepada warga Lebak.

Sebelumnya, DPRD Lebak juga meminta Pemkab Lebak untuk melakukan peninjauan kembali terhadap rancangan KUA-PPAS, mengingat masih ada penyesuaian anggaran yang perlu dipenuhi.

“Alhamdulillah, proses sudah selesai dan ditandatangani,” ungkap Ketua DPRD Lebak.

BACA JUGA:Pengangguran di Cilegon Meningkat, Begini Respon DPRD

BACA JUGA:7 Negara Paling Banyak Dikunjungi Turis di Dunia, 2 di Asia Masuk Daftar!

Ia menjelaskan ada tiga fokus utama dalam KUA-PPAS untuk APBD 2026, yaitu pembangunan infrastruktur, ketahanan pangan, dan pengentasan kemiskinan.

Sumber: