INFORADAR.ID- Wakil Kadin Cilegon, Isbatullah (43) menunjukkan kemarahan kepada kontraktor yang membangun pabrik kimia milik PT Chandra Asri Alkali.
Ia mengungkapkan kekecewaannya karena ingin mendapatkan proyek yang lebih signifikan namun ternyata hasilnya tidak sesuai yang di harapkan.
Pria yang lahir di Mancak, Kabupaten Serang ini tidak puas Wakil Kadin Cilegon hanya diberikan proyek pemasangan keramik dan penyewaan kendaraan.
Direktur Reskrimum Polda Banten, Kombes Pol Dian Setyawan menyatakan bahwa keluhan Isbatullah disampaikan dalam sebuah pertemuan di kantor Kadin Cilegon pada hari Jumat 9 Mei 2025.
Dalam pertemuan tersebut, hadir para pengurus Kadin Cilegon dan perwakilan dari PT Total Bangun Persada.
Dian menjelaskan sekaligus memperaktikan perbincangan antara Isbatullah dan Hariyanto, Isbatullah mengatakan bahwa Hari yang menggantikan Fauroni, dan Hariyanto membenarkan bahwa dirinya adalah General Affair Manager.
Dalam pertemuan itu, Wakil Kadin Cilegon dengan suara meninggi meminta Hariyanto memberikan penjelasan tentang komunikasi antara Kadin Cilegon dengan PT Total Bangun Persada yang telah dilakukan sebelumnya.
"Dijawab oleh saudara Hariyanto ini, kalau dia belum paham dan akan menanyakan ke pemimpin,” ujar Dian.
BACA JUGA:Tingkatkan Produktivitas! 4 Tips Ampuh Mengusir Lelah di Sore Hari
BACA JUGA:Jangan Anggap Sepele! Ini 4 Dampak Negatif Membawa HP ke Kamar Mandi
Pernyataan Hariyanto itu membuat Wakil Kadin Cilegon marah. Dengan suara keras dan menggebrak meja, Isbatullah mendesak Hariyanto untuk memberikan keputusan langsung, bukan hanya bertanya kepada pimpinan.
Dian menirukan Isbatullah yang meminta keputusan dan meminta kejujuran tentang kesediaan kerjasama dengan Kadin, dengan pilihan untuk mengatakan iya atau tidak secara tegas.
Dian menjelaskan bahwa sebelumnya, Kadin Cilegon telah memberikan daftar pekerjaan yang mungkin dikerjakan. Namun, Wakil Ketua Kadin Cilegon tidak terima hanya diberi proyek pemasangan keramik.
"Kapan akan dilaksanakan pekerjaan yang ada di list tersebut, dan kenapa cuma dikasih pemasangan keramik dan sewa mobil,” kata Isbatullah yang kembali ditirukan perwira menengah Polri tersebut.