Sebuah patung Prajnaparamita, ukiran batu dan tembikar lainnya yang ditemukan di sini merupakan salah satu pameran utama di museum arkeologi kecil di dekatnya. Namun, artefak-artefak terbaik telah dipindahkan ke Jakarta.
Candi Tinggi, 200 meter di sebelah tenggara Kandi Gampung, adalah candi terbaik yang ditemukan; candi ini dibangun pada abad ke-9 di sekitar candi lain yang lebih tua.
Sebuah jalan setapak mengarah dari Candi Tinggi ke Candi Astano, 1,5 kilometer ke arah timur. Di sepanjang jalan Anda akan melewati Kuil Batu Kembar yang menarik, dikelilingi oleh pohon-pohon palem dan banyak menapos.
Kuil-kuil di sisi barat situs ini belum dipugar; kecuali hutan yang ditebang pada tahun 1980-an, kuil-kuil ini tetap seperti saat ditemukan.
Bagian barat ditandai dari Kandi Gampung: setelah 900 meter adalah candi pertama Kandi Gedong I, dan setelah 150 meter adalah Candi Gedong II. Candi-candi ini berdiri secara terpisah, namun namanya memiliki arti yang berbeda. Jalan berlanjut ke barat sejauh 1,5 kilometer menuju Kandi Kedaton, candi terbesar.
Candi ini hanya terdiri dari fondasi, kecuali tangga, yang dijaga oleh patung-patung dewa. Setelah 900 meter ke arah barat laut terdapat Candi Koto Mahligai.
Ditinggalkan dan ditumbuhi hutan di tepi Sungai Batang Hari selama berabad-abad, candi ini “ditemukan kembali” pada tahun 1920 oleh ekspedisi tentara Inggris yang dikirim untuk menjelajahi daerah tersebut.
Pemukiman Melayu digantikan oleh rumah-rumah panggung modern milik penduduk desa Muara Jambi. Menurut catatan Cina, orang Melayu dulunya tinggal di sepanjang sungai di rumah-rumah panggung dan gubuk-gubuk di atas rakit yang ditambatkan di sepanjang tepi sungai.
Tidak ada transportasi umum dari Jambi (26 kilometer) ke Muara Jambi. Perahu cepat (Rp 400.000) dapat disewa dari dermaga di Sungai Jambi. Taksi dapat disewa dengan biaya sekitar Rp 120.000 sekali jalan atau ojek (Rp 50.000).
Disclaimer: Biaya perjalanan bisa berubah sewaktu-waktu.
BACA JUGA:Hidden Gem Baru Nih, Ketika Bandung Sesuai Ekspektasi di Wisata Nimo Highland