BK Untirta Adakan Pelatihan PFA dan Tanggap Bencana Sekolah Pesisir Pantai

INFORADAR.ID - Mahasiswa Bimbingan dan Konseling (BK) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta), melakukan pengabdian masyarakat di SMA Negeri 15 Pandeglang pada Senin, 27 Mei 2024.

Kegiatan yang mengusung tema Pelatihan Psychological First Aid (PFA), bertujuan untuk mensosialisasikan sekolah tanggap bencana serta pelatihan PFA pada guru sekolah di pesisir pantai Provinsi Banten.

"Kegiatan ini bertujuan untuk mensosialisasikan sekolah tanggap bencana yang memang menjadi fokus pengembangan Bimbingan dan Konseling Untirta saat ini dan kedepannya," kata Ketua Jurusan BK Untirta Arga Satrio Prabowo.

Menghadirkan pemateri yang berkompeten yaitu Kasi Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD Yesaya Simanjuntak dan Dosen Untirta sekaligus Psikolog Putri Dian Dia Conia, pengabdian mahasiswa BK Untirta disambut meriah oleh siswa SMAN 15 Pandeglang. Tidak hanya itu, Kepala Sekolah SMAN 15 Pandeglang Deri Aldina mengaku senang dengan adanya kegiatan pengabdian yang dilakukan mahasiswa BK Untirta di sekolahnya.

BACA JUGA:Melatih Soft Skill Mahasiswa, UKM Kewirausahaan Untirta Adakan Webinar Public Speaking Training

“Senang sekali atas kedatangan keluarga besar BK ke sekolah tercinta ini, apresiasi pada BK Untirta karena Kegiatan ini sangat positif untuk pengembangan keilmuan guru-guru mengenai kebencanaan,” ucap Deri dalam sambutannya.

Kegiatan yang berlangsung di Aula SMAN 15 Pandeglang berjalan meriah dengan dihadiri oleh 420 siswa.

Pada kegiatan tersebut, Kasi Rekonstruksi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD Yesaya Simanjuntak menyampaikan bagaimana sebuah instansi bisa tanggap bencana terlebih instansi-instansi yang berdiri di pesisir pantai. selain materi yang disampaikan, Yesaya Simanjuntak turut memberikan pelatihan tanggap bencana pada satuan pendidikan.

Dosen Untirta sekaligus Psikolog Putri Dian Dia Conia juga membagikan ilmunya mengenai pelatihan PFA serta terapi bermain pada guru sekolah di pesisir pantai Provinsi Banten.

Setelah mendengarkan penyampaian dari pemateri, mahasiswa BK Untirta juga mengadakan layanan klasikal kepada siswa mengenai minat dan bakat, serta melakukan tes pada website career information.

Career information merupakan salah satu website untuk mengenali tipe kepribadian berdasarkan teori Holland, dan tes kecerdasan. Website ini merupakan produk hasil pengembangan dan penelitian skripsi dari salah satu mahasiswa BK Untirta yang sudah teruji dan dapat dipertanggungjawabkan.

BACA JUGA:Kolaborasi Mahasiswa Ilmu Komunikasi Untirta Hadirkan Cultura Pekijing Fest

Kasi SMA KC Dinas Pendidikan Provinsi Banten Eneng Mulyawati turut hadir dalam kegiatan pengabdian mahasiswa BK Untirta. Eneng Mulyawati mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan, terlebih menyangkut pengembangan keilmuan. ia juga mendukung penuh kegiatan pengabdian dari mahasiswa BK Untirta dan berharap agar terus berlanjut, karena akan memberikan dampak baik bagi peningkatan kualitas guru dan siswa.

"Kegiatan ini sangat bagus untuk guru-guru dan semoga bisa sering dilaksanakan khususnya di Kabupaten Pandeglang. Saya berharap terus berlanjut karena penting sekali untuk meningkatkan kualitas dan membantu siswa," harapnya.

Selain sosialisasi mengenai pelatihan tanggap bencana dan pelatihan PFA serta terapi bermain pada guru sekolah di pesisir pantai, kegiatan pengabdian mahasiswa BK Untirta juga menjadi ajang silaturahmi bagi mahasiswa dan guru BK se-Kabupaten Pandeglang. (*)