Program Cek Kesehatan Gratis di Pandeglang Gagal Menarik Warga, Ternyata Ini Alasannya

INFORADAR.ID - Program pemeriksaan kesehatan gratis di Pandeglang ternyata tidak mendapatkan perhatian besar dari masyarakat setempat. 

Meskipun layanan kesehatan ini disediakan tanpa biaya, minat masyarakat untuk berpartisipasi dalam program ini tetap rendah. 

Hal ini menimbulkan banyak pertanyaan mengenai alasan-alasan yang membuat masyarakat di Pandeglang enggan memanfaatkan program kesehatan yang seharusnya bisa meningkatkan kualitas hidup mereka.

Jumlah peserta program Cek Kesehatan Gratis (CKG) di Kabupaten Pandeglang masih sangat minim hingga saat ini. 

BACA JUGA:Larangan Turis Asing di Kampung Baduy, Apa Penyebabnya?

BACA JUGA:Tugas dan Wewenang BP BUMN Pasca Penggantian Kementerian BUMN

Program ini merupakan inisiatif dari Pemda Pandeglang untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya deteksi dini terhadap penyakit.

Menurut laporan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pandeglang, jumlah peserta yang mengikuti program Cek Kesehatan Gratis (CKG) ini baru mencapai sekitar 10 ribu orang dari total lebih dari 1,4 juta penduduk.

Dikutip dari RADARBANTEN, Samsudin selaku Kepala Bidang Pelayanan di Dinkes Pandeglang menyatakan bahwa program CKG telah dimulai secara serentak pada 1 Agustus 2025 di seluruh puskesmas di Pandeglang. 

Program ini ditujukan untuk seluruh kalangan masyarakat, termasuk siswa dari tingkat TK hingga SMA.

Ia juga menjelaskan bahwa sejak diluncurkan di awal Agustus, CKG sudah dilaksanakan di semua puskesmas.

Untuk siswa sendiri pelaksanaannya berlangsung bertahap karena jumlah sekolah di Pandeglang mencapai 1.600 mulai dari TK sampai SMA.

BACA JUGA:BP BUMN Siap Menggantikan Kementerian BUMN, Ini Rinciannya

BACA JUGA:Cara Membuat Seblak Kuah Pedas Gurih, Resep Mudah dan Lezat yang Bisa Dibuat di Rumah

Sumber: