Disway Award

Larangan Turis Asing di Kampung Baduy, Apa Penyebabnya?

Larangan Turis Asing di Kampung Baduy, Apa Penyebabnya?

Kampung Badui melarang turis asing masuk-Tangkap layar YouTube Xianmux Family-

INFORADAR.ID- Masyarakat Badui yang berada di Banten menerapkan peraturan ketat yang mencegah kedatangan wisatawan asing ke Kampung Baduy Dalam dan Gajeboh. 

Tujuan dari tindakan ini adalah untuk melestarikan keaslian budaya dan tradisi mereka agar tidak terpengaruh oleh budaya luar. 

Larangan ini juga bertujuan untuk melindungi lingkungan serta kehidupan spiritual di kampung Baduy. 

Dengan menghindari pengaruh asing, masyarakat Badui dapat mempertahankan identitas dan cara hidup tradisional mereka.

Sehingga lembaga Adat Baduy yang berada di Kabupaten Lebak, Banten, telah melarang pengunjung asing untuk datang ke Kampung Badui Dalam dan Kampung Gajeboh.

BACA JUGA:Revolusi Dunia Kerja: Skill Kalahkan Kepintaran di Dunia Kerja Masa Kini

BACA JUGA:Warga Keluhkan Jalan Rusak Bertahun-tahun, Ini Kata Pemkab Pandeglang

Pernyataan ini disampaikan oleh Pemerintah Desa Kanekes sebagai bentuk penghormatan terhadap tradisi setempat yang berlaku di daerah tersebut.

Medi, selaku Sekertaris Desa Kanekes menjelaskan bahwa sejak lama area Baduy Dalam yang mencakup Kampung Cibeo, Cikawartana, dan Cikeusik, memang tidak diperbolehkan untuk dikunjungi oleh wisatawan asing.

Saat ini, aturan serupa juga diterapkan untuk Kampung Gajeboh, karena di tempat tersebut ada rumah Lembaga Adat dan lokasinya berada di dekat perbatasan Baduy Dalam.

Medi mengungkapkan bahwa mereka sudah mengeluarkan edaran agar para wisatawan asing mengikuti ketentuan lembaga adat dengan tidak mengunjungi Kampung Baduy Dalam dan Kampung Gajeboh.

Ia juga menambahkan bahwa sebelumnya, Kampung Gajeboh masih diizinkan untuk menerima kunjungan dari wisatawan asing.

BACA JUGA:Jamur Tiram, Solusi Inovatif BUMDes Pandeglang untuk Ketahanan Pangan

BACA JUGA:132 Ribu KK di Lebak Belum Punya Rumah, Pemerintah Diminta Bertindak

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: