Bill Gates: AI Akan Ambil Alih Peran Manusia di Dunia Medis dan Pendidikan Dalam Waktu Dekat

INFORADAR.ID - Kecerdasan buatan (AI) terus berkembang dan perlahan mulai mengambil alih berbagai fungsi yang sebelumnya hanya bisa dilakukan oleh manusia. 

AI menunjukkan kemampuannya yang semakin canggih dari pekerjaan teknis hingga peran yang memerlukan keahlian khusus.

Seiring dengan meningkatnya keandalan sistem otomatis berbasis AI, peran manusia pada AI mulai tersingkir. Di banyak sektor, kehadiran AI menjadi solusi baru yang efisien dan cepat. 

Melihat tren ini, tokoh teknologi dunia Bill Gates meyakini bahwa dominasi AI terhadap peran manusia bukan lagi sebuah kemungkinan, melainkan sebuah kepastian yang akan terjadi dalam waktu dekat.

Dalam perbincangan dengan Jimmy Fallon di program The Tonight Show yang disiarkan oleh NBC, Bill Gates menyampaikan bahwa dalam kurun waktu kurang dari sepuluh tahun, teknologi AI akan mulai menggantikan pekerjaan manusia secara signifikan. 

BACA JUGA:Informasi Lengkap Bantuan PIP: Syarat, Cara Mengajukan, dan Alokasi Penggunaan Dana

BACA JUGA:KA Subsidi : Pilihan Transportasi Hemat, Inilah 13 Kereta Jarak Jauh dengan Harga Terjangkau

Ia menekankan bahwa sektor kesehatan dan pendidikan akan menjadi dua bidang pertama yang paling terdampak oleh revolusi ini. 

“Kelak, sebagian besar pekerjaan tidak lagi membutuhkan campur tangan manusia. AI akan mengerjakan tugas-tugas yang sebelumnya memerlukan keahlian profesional,” kata Gates, seperti dilansir dari New York Post.

Teknologi AI bisa mengubah dunia-Freepik.com-rawpixel.com

Medis dan Pendidikan Jadi Target Awal

Gates memprediksi bahwa bidang medis akan mengalami perubahan besar dengan kehadiran AI, mulai dari proses diagnosis hingga perawatan pasien yang lebih akurat dan efisien. 

Sementara itu, di sektor pendidikan, teknologi ini berpotensi menjadi pengajar digital yang mampu menyesuaikan materi pembelajaran sesuai kemampuan setiap murid.

“Bayangkan teknologi AI yang bisa mendampingi kesehatanmu setiap saat, atau guru virtual yang bisa menjangkau siswa di daerah terpencil tanpa perlu hadir secara fisik,” ujar Gates lebih lanjut.

Sumber: