Friendly Bukan Berarti Suka: Memahami Batasan dalam Interaksi Sosial

Friendly bukan berarti suka? -Freepik/pikisuperstar-
INFORADAR.ID - Friendly adalah sikap terbuka, mudah bergaul, dan menghargai orang lain dengan cara yang menyenangkan .
Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering bertemu dengan orang-orang yang ramah, baik hati, dan mudah bergaul. Namun, tidak jarang sikap friendly seseorang disalahartikan sebagai tanda ketertarikan romantis.
Padahal, Friendly atau bersikap ramah bukan berarti memiliki perasaan suka dalam arti special.
Memahami perbedaan ini sangat penting agar tidak terjadi kesalahpahaman dalam hubungan sosial. Orang yang friendly biasanya murah senyum, mudah berbicara dengan siapa saja, dan suka membantu.
Sikap ini bisa muncul karena kepribadian, lingkungan kerja, atau kebiasaan dalam bersosialisasi. Sementara itu, perasaan suka dalam konteks romantis biasanya melibatkan ketertarikan emosional dan fisik yang lebih dalam.
BACA JUGA:Otak Lemot dan Pikun: Bagaimana Kesepian Mengancam Kesehatan Mental Kita?
BACA JUGA:Kenapa Seseorang Tidak Punya Postingan di Instagram? Ternyata Ini Alasannya
Seseorang yang memiliki perasaan suka akan menunjukkan perhatian khusus, sering mencari momen berdua, dan mungkin memberikan sinyal-sinyal tertentu yang berbeda dari sekadar keramahan biasa.
Ada beberapa alasan mengapa sikap ramah sering dianggap sebagai tanda ketertarikan romantis.
Friendly bukan berarti suka- freepik/eyeEm-
1. Kurangnya pemahaman tentang batasan sosial
Tidak semua orang terbiasa dengan interaksi yang terbuka dan ramah, sehingga mereka menganggap sikap tersebut sebagai bentuk perhatian spesial.
2. Terlalu berharap atau baper (bawa perasaan)
Kadang, seseorang yang sedang mencari pasangan atau merasa kesepian bisa mudah baper saat diperlakukan dengan ramah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: