Waspada Virus HMPV: Ancaman Baru bagi Kesehatan Pernafasan

• Tes PCR (Polymerase Chain Reaction): Tes ini digunakan untuk mendeteksi materi genetik virus dalam sampel seperti dahak, lendir hidung, atau cairan pernapasan lainnya. PCR adalah metode yang paling akurat untuk mengidentifikasi virus HMPV.

BACA JUGA:Jangan Abaikan! 5 Tanda Tubuh Memberi Sinyal Imunitas Lemah

BACA JUGA:Waspada! Gejala Ini Bisa Jadi Tanda Penyakit Autoimun

Ilustrasi penanganan virus HMPV--Freepik/@freepik

• Tes Antigen atau Antibodi: Tes ini bertujuan mendeteksi keberadaan antigen virus atau antibodi yang diproduksi tubuh sebagai respons terhadap infeksi. Tes ini kurang sensitif dibandingkan PCR, namun dapat digunakan sebagai pemeriksaan awal.

• Tes Rontgen Dada: Pada beberapa kasus, tes pencitraan seperti rontgen dada digunakan untuk memeriksa adanya peradangan atau infeksi di saluran pernapasan bawah, terutama jika gejalanya berat dan mencurigakan adanya pneumonia.

• Kultur Virus: Dalam beberapa kasus, sampel dari pasien dapat dikulturkan untuk mengidentifikasi virus yang ada. Namun, metode ini lebih lama dan kurang sering digunakan dibandingkan PCR.

Penting untuk segera berkonsultasi dengan tenaga medis jika mengalami gejala pernapasan yang mencurigakan, terutama bagi mereka yang berisiko tinggi seperti bayi, orang tua, atau individu dengan sistem kekebalan tubuh lemah.

Cara mencegah terpapar virus HMPV 

Mencegah infeksi virus HMPV (Human Metapneumovirus) dapat dilakukan melalui beberapa langkah pencegahan yang mirip dengan cara mencegah infeksi virus pernapasan lainnya.

Berikut adalah beberapa cara untuk melindungi diri dari penularan virus HMPV:

• Cuci Tangan Secara Rutin

• Tutup Mulut dan Hidung Saat Batuk atau Bersin

• Hindari Kontak Dekat dengan Orang Sakit

• Jaga Kebersihan Lingkungan

Sumber: