Terlalu Padat, Kalender Pertandingan FIFA Dinilai Berisiko bagi Kesehatan Pemain

Terlalu Padat, Kalender Pertandingan FIFA Dinilai Berisiko bagi Kesehatan Pemain

Kesehatan pemain terancam oleh jadwal pertandingan yang terlalu padat (foto: Rodri, Spanyol)[email protected]

Laporan musim 2023-24 menunjukkan bahwa 54 persen dari 1.500 pemain yang dipantau menghadapi beban kerja yang berlebihan, dengan banyak yang melampaui batasan medis yang direkomendasikan.

Sebanyak 31 persen pemain terlibat dalam lebih dari 55 pertandingan dalam satu musim, dan 17 persen dari mereka bermain dalam lebih dari 55 pertandingan.

Sekitar 30 persen pemain juga bermain setidaknya selama enam minggu berturut-turut dengan dua atau lebih pertandingan per minggu.


Statistik jumlah pertandingan musim [email protected]

Perluasan kompetisi klub Eropa menjadi 36 tim dan rencana FIFA untuk memperluas Piala Dunia Klub putra menjadi 32 tim, yang dimulai pada 2025, semakin menambah beban para pemain. 

Pertandingan internasional sendiri mencakup sekitar 30 persen dari total pertandingan pemain dengan beban kerja tinggi, sementara 18 persen waktu mereka dihabiskan untuk kegiatan nasional atau media.

Melansir FIFPRO, Alexander Bielefeld, direktur kebijakan global dan hubungan strategis FIFPRO, menyatakan bahwa "kesenjangan antara perencana kompetisi dan pemain tidak pernah sebesar ini."

Laporan tersebut juga mengungkapkan bahwa beberapa pemain elit, seperti Federico Valverde, Nicolo Barella, dan Phil Foden, diperkirakan akan bermain hingga 80 pertandingan dalam satu musim karena ekspansi kompetisi.

Namun, laporan dari Pusat Studi Olahraga Internasional (CIES) menyebutkan bahwa tidak ada bukti peningkatan beban kerja pemain elit sejak awal 2000-an. 

BACA JUGA:FIFA Kembali Abaikan Harapan Palestina Agar Israel Diskors

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: fifpro