Tata Cara Itikaf di 10 Malam Terkahir Ramadan, Ramai Orang Berbondong Mencari Lailatul Qadar

Tata Cara Itikaf di 10 Malam Terkahir Ramadan, Ramai Orang Berbondong Mencari Lailatul Qadar

Ilustrasi itikaf di Masjid saat 10 malam terakhir Ramadan--Pexels/ Saad Alkot

نَوَيْتُ أَنْ أَعْتَكِفَ فِي هَذَا الْمَسْجِدِ شَهْرًا مُتَتَابِعًا 

Artinya: Aku berniat itikaf di masjid ini selama satu bulan berturut-turut karena Allah.

Sementara niat itikaf yang dinadzarkan adalah sebagai berikut: 

نَوَيْتُ أَنْ أَعْتَكِفَ فِي هَذَا الْمَسْجِدِ فَرْضًا للهِ تَعَالَى

Artinya: Aku berniat itikaf di masjid ini fardhu karena Allah.

نَوَيْتُ أَنْ أَعْتَكِفَ فِي هَذَا الْمَسْجِدِ شَهْرًا مُتَتَابِعًا فَرْضًا للهِ تَعَالَى 

Artinya: Aku berniat itikaf di masjid ini selama satu bulan berturut-turut fardhu karena Allah. 

Yang Membatalkan Itikaf

Adapun yang membatalkan i’tikaf ada sembilan: 

  1. Berhubungan suami-istri
  2. Mengeluarkan sperma
  3. Mabuk yang disengaja
  4. Murtad, 
  5. Haidh, selama waktu itikaf cukup dalam masa suci biasanya
  6. Nifas 
  7. Keluar tanpa alasan
  8. Keluar untuk memenuhi kewajiban yang bisa ditunda
  9. Keluar disertai alasan hingga beberapa kali, padahal keluarnya karena keingingan sendiri.

Demikian tata cara beritikaf semoga kita dapat memanfaatkan waktu 10 hari terakhir Ramadan dengan sebaik-baiknya.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: